Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten akan merubah tampilan Alun-alun Klaten menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH). Harapannya, Alun-alun Klaten akan lebih tertata dan steril dari Pedagang Kaki Lima (PKL).
“Nantinya Alun-alun dilengkapi dengan jogging track, tempat nongkrong dan tempat bermain anak- anak yang steril dari PKL,” jelas Bupati Klaten, Sri Mulyani, Minggu (29/5).
Sri Mulyani mengatakan jika proses revitalisasi Alun-alun Klaten akan dilaksanakan pada 20 Juni 2022. Sebelum masuknya tanggal itu, kawasan Alun-alun Klaten akan disterilkan dari para PKL yang biasa berjualan di daerah tersebut.
"Menjelang tanggal itu para PKL harus sudah pindah dan pindahnya ini bukan sementara tapi selamanya. Alun-alun akan kita fungsikan untuk jogging track, nongkrong, mainan anak-anak dan bebas dari PKL," ucapnya.
Nantinya, lanjut Sri Mulyani, para PKL tersebut akan dipindahkan di kawasan Jalan Bali sebagai lokasi baru berjualan. Sedangkan untuk wahana permainan yang beroperasi di alun- alun, Mulyani mengaku sebagian besar sudah dipindah ke kawasan wisata Rowo Jombor.
Pihaknya berharap para PKL dan pengelola wahana permainan menaati segala kebijakan dan program yang ditentukan Pemkab Klaten.