sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

KTT G20 2022, Jokowi undang Putra Mahkota Abu Dhabi

KTT G20 di Bali pada Oktober 2022 akan mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger”.

Natasya Maulidiawati
Natasya Maulidiawati Kamis, 04 Nov 2021 07:26 WIB
KTT G20 2022, Jokowi undang Putra Mahkota Abu Dhabi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana mengundang Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ), untuk menghadiri KTT G20 di Bali, 30-31 Oktober 2022 sebagai tamu. Saat itu, Indonesia menjadi presidensi.

“Saya telah berencana mengundang Yang Mulia sebagai tamu presidensi Indonesia tahun depan. Saya sangat berharap Yang Mulia dapat menerima undangan saya ini,” ujarnya saat bertemu MBZ di Istana Al-Shatie, Abud Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), pada Rabu (3/11) waktu setempat.

Indonesia bakal mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger” dalam KTT G20 mendatang. Selama presidensi, RI berencana memberikan perhatian terhadap sejumlah isu, yaitu digitalisasi dan transisi energi guna memastikan ketersediaan teknologi bersih yang terjangkau bagi semua; keuangan inklusif, khususnya bagi UMKM, perempuan, dan kelompok marginal; serta investasi ekonomi hijau dan berkelanjutan.

MBZ diklaim menyambut baik undangan Jokowi itu. “UAE akan menjadi salah satu tamu undangan untuk KTT G20 di bawah presidensi Indonesia,” ujar Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, melansir situs web Sekretariat Presiden (Setpres).

Di sisi lain, pertemuan bilateral RI-UEA berlangsung sekitar 2 jam 30 menit. Selain soal G20, kedua pemimpin juga membahas berbagai macam isu, termasuk masalah kerja sama di bidang energi terbarukan, pembangunan ibu kota baru, investasi, dan perdagangan.

Selain itu, tentang travel corridor arrangement (TCA). Indonesia telah memiliki TCA dengan UEA sejak 29 Juli 2020, yang merupakan salah satu kemitraan pertama yang dimiliki saat pandemi.

Menurut Retno, dengan adanya vaksin dan platform-platform perlindungan, TCA harus diperkuat. “Kedua belah pihak telah sepakat untuk memperkuat TCA dengan saling pengakuan sertifikat vaksin dan juga integrasi platform perlindungan perjalanan."

Jokowi dan MBZ juga berkomitmen memperkuat kemitraan dalam pembangunan ibu kota baru. Keduanya sepakat menindaklanjuti secara intensif berupa pertemuan-pertemuan pada tingkat teknis.

Sponsored

“Beliau mengarahkan untuk terus diintensifkan khusus membahas mengenai pembangunan ibu kota baru,” tandasnya.

Berita Lainnya
×
tekid