sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Mantan Presiden Catalan ditangkap di Italia atas tuduhan penghasutan

Puigdemont akan dibawa ke pengadilan banding Sassari untuk diputuskan apakah dibiarkan pergi atau diekstradisi.

Sita Aisha Ananda
Sita Aisha Ananda Jumat, 24 Sep 2021 13:29 WIB
Mantan Presiden Catalan ditangkap di Italia atas tuduhan penghasutan

Mantan Presiden Catalan yang diasingkan, Carles Puigdemont, ditangkap di Italia setelah 4 tahun melarikan diri dari negaranya menyusul referendum kemerdekaan yang diproklamirkan dianggap inkonstitusional oleh pemerintah Spanyol.

Menurut kepala stafnya, Josep Lluis Alay, Puigdemont ditahan saat tiba di bandara Alghero, Sardinia, pada Kamis (23/9) waktu setempat. Sehari berselang, dia akan dibawa ke pengadilan banding Sassari untuk diputuskan apakah dibiarkan pergi atau diekstradisi. Anggota Parlemen Eropa (MEP) diperkirakan mengikuti persidangan.

Pengacara Puigdemont, Gonzalo Boye, dalam media sosialnya menulis, kliennya ditangkap setibanya di Italia. Penangkapan dilakukan berdasarkan surat perintah yang dikeluarkan Oktober 2019 dan telah ditangguhkan.

Puigdemont dicari di Spanyol atas tuduhan hasutan sebagai upaya memisahkan wilayah Catalan dari negara melalui referendum pada Oktober 2017. Referendum itu diadakan kepemimpinan regional Catalonia, yang dilarang negara dan prosesnya diwarnai kericuhan.

Beberapa minggu kemudian, kepemimpinan membuat deklarasi kemerdekaan berumur pendek, mendorong Puigdemont melarikan diri ke luar negeri.

Penangkapannya terjadi seminggu setelah pemerintah Spanyol, yang berhaluan kiri, dan otoritas regional Catalan melanjutkan negosiasi untuk mencari solusi atas krisis politik terburuk dalam beberapa dekade terakhir.

Pada Maret lalu, Parlemen Eropa memutuskan mencabut kekebalan Puigdemont dan dua anggota parlemen pro independen. Namun, keputusan itu masih dalam proses banding dan keputusan akhir pengadilan Uni Eropa belum diputuskan.

Setelah Puigdemont ditangkap, Spanyol menyatakan, pihaknya menghormati keputusan otoritas dan pengadilan Italia.

Sponsored

"Penangkapan Puigdemont sesuai dengan prosedur peradilan yang sedang berlangsung yang berlaku untuk setiap warga negara Uni Eropa yang harus menjawab ke pengadilan," kata pemerintah Spanyol dalam sebuah pernyataan.

Selain Puigdemont, mantan menteri regional Catalan, Toni Comin dan Clara Ponsati, juga dicari di Spanyol atas tuduhan penghasutan. (Al Jazeera)

Berita Lainnya
×
tekid