sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Polisi Inggris tangkap remaja yang diduga hacker GTA 6 dan Uber

Tersangka, yang namanya tidak dirilis karena masih dibawah umur, ditangkap di Oxfordshire pada 22 September.

Alfaridzi Putra Dwi
Alfaridzi Putra Dwi Selasa, 27 Sep 2022 17:48 WIB
Polisi Inggris tangkap remaja yang diduga hacker GTA 6 dan Uber

Polisi di London telah mengonfirmasikan seorang remaja berusia 17 tahun, yang dicurigai terlibat dalam pembobolan tingkat tinggi pada Uber dan Rockstar Games, dan telah didakwa dengan berbagai tuduhan penyalahgunaan komputer dan pelanggaran jaminan.

Tersangka, yang namanya tidak dirilis karena masih dibawah umur, ditangkap di Oxfordshire pada 22 September sebagai bagian dari penyelidikan oleh Polisi Kota London, yang terutama berfokus pada kejahatan keuangan, dan didukung oleh UK National Crime Agency.

“Kepolisian Kota London menangkap seorang anak berusia 17 tahun di Oxfordshire (pada 22 September) atas dugaan peretasan, sebagai bagian dari penyelidikan yang didukung oleh National Cyber Crime Unit (NCCU) bagian dari National Crime Agency (NCA),” kata Detektif Inspektur Michael O'Sullivan dari NCCU. "Dia telah didakwa sehubungan dengan penyelidikan ini dan tetap dalam tahanan polisi," kata dia lagi.

Polisi menolak untuk mengatakan lebih lanjut terkait dengan insiden penangkapan remaja tersebut.

Uber mengatakan pekan lalu bahwa mereka yakin seorang peretas yang berafiliasi dengan kelompok peretasan Lapsus$ bertanggung jawab atas serangan siber baru-baru ini , yang memaksa perusahaan untuk mematikan beberapa alat internalnya sementara untuk mengusir pelaku peretasan dari jaringannya. 

Uber mengatakan pembobolannya mungkin dilakukan oleh peretas yang sama yang juga meretas Rockstar Games, penerbit video game di balik Grand Theft Auto 6 yang akan datang, yang mengakibatkan dirilisnya lusinan video yang berisi cuplikan dan gameplay yang belum dirilis.

Beberapa unggahan di GTAForums, forum penggemar online untuk seri Grand Theft Auto, dari pengguna yang menggunakan nama "teapotuberhacker," mengaku sebagai orang yang sama yang bertanggung jawab atas pelanggaran Uber.

 

Sponsored

Sumber: TechCrunch.com

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid