sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

11 makanan kaya zat besi untuk wanita hamil

Kekurangan zat besi dalam tubuh selama kehamilan merupakan penyebab utama anemia pada bayi dan anak.

Cindy Victoria Dhirmanto
Cindy Victoria Dhirmanto Senin, 30 Nov 2020 14:45 WIB
11 makanan kaya zat besi untuk wanita hamil

Wanita hamil biasanya lebih rentan terhadap kurangnya zat besi, mereka membutuhkan lebih banyak nutrisi yang penting untuk menyuplai makanan tersebut ke janin dan meningkatkan jumlah sel darah merah mereka.

Kekurangan zat besi dalam tubuh selama kehamilan merupakan penyebab utama anemia pada bayi dan anak. Zat besi berperan penting dalam pengangkutan oksigen ke janin, pertumbuhan dan perkembangan bayi serta pembuatan sel darah merah. Namun, kebutuhan zat besi berubah selama masa gestasi dengan 0,8 mg/hari pada trimester pertama menjadi 3-7,5 mg/hari pada trimester ketiga.

Mikronutrien seperti zat besi selama kehamilan sangat penting. Sumber zat besi dari makanan, dibandingkan dengan suplemen zat besi, direkomendasikan oleh para ahli karena suplemen zat besi dapat mengurangi penyerapan zat besi nonheme dari sumber makanan dan meningkatkan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan lebih banyak komplikasi kehamilan.

1. Daging organ

Daging organ seperti hati, ginjal dan jantung sangat tinggi zat besi dan zat besi heme. Daging organ ini juga kaya seng, protein, dan vitamin B12 yang membantu perkembangan janin dan pembentukan sel darah merah.

2. Jeruk

Meskipun jeruk tinggi vitamin C, mereka juga mengandung nutrisi penting lainnya seperti zat besi, vitamin A, serat dan protein. Kandungan zat besi dibandingkan dengan vitamin C mungkin rendah dalam makanan ini, tetapi sangat dikenal untuk membantu penyerapan zat besi melalui sumber makanan lain.

3. Almond

Sponsored

Buah kering kaya zat besi ini juga merupakan sumber nutrisi penting lainnya seperti protein, vitamin E dan lemak tak jenuh. Almond membantu meningkatkan profil lipid yang pada gilirannya mencegah penambahan berat badan selama kehamilan.

4. Biji labu
Biji labu mengandung zat besi dan juga tinggi beta-karoten, asam lemak, vitamin E dan asam amino. Mereka dikenal luas untuk meredakan edema dan peradangan lainnya selama kehamilan dan setelah melahirkan.

5. Ayam
Unggas yang mengandung zat besi dianjurkan selama kehamilan selama dimasak dengan baik. Ayam juga merupakan sumber protein tanpa lemak, vitamin dan mineral yang membantu perkembangan janin yang sehat.

6. Apel

Zat besi dan vitamin dalam apel bermanfaat untuk pertumbuhan bayi dan calon ibu. Apel hijau lebih disukai daripada apel merah selama kehamilan. Apel membantu mencegah komplikasi kehamilan seperti kelahiran prematur, diabetes gestasional dan infeksi bakteri di vagina.

7. Bit

Senyawa bioaktif dalam bit termasuk zat besi, seng, tembaga, kalium, dan flavonoid serta polifenol penting lainnya. Bit membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kesehatan ginjal dan fungsi jantung selama kehamilan.

8. Salmon

Makanan laut seperti salmon kaya zat besi, protein, dan asam lemak omega-3. Nutrisi penting ini membantu otak dan perkembangan mata janin. Dua porsi salmon per minggu direkomendasikan oleh para ahli selama kehamilan.

9. Bayam

Bayam kaya akan zat besi, folat, yodium, dan kalsium. Ini dianggap sebagai salah satu diet vegan terbaik selama kehamilan dan menyusui. Bayam membantu mencegah komplikasi terkait tulang belakang dan otak pada bayi yang sedang tumbuh.

10. Buncis

Buncis adalah sumber zat besi, folat, vitamin A, kalium, magnesium, dan serat yang baik. Nutrisi ini membantu mencegah cacat lahir pada bayi baru lahir, mengelola diabetes gestasional, mengobati sembelit saat hamil, dan membantu perkembangan otot dan jaringan bayi.

11. Santan

Santan mengandung zat besi dalam jumlah yang cukup. Ia juga kaya kalium, gula, lemak sehat dan protein. Santan meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan bayi dan memberikan nutrisi penting bagi ibu.

 

Sumber: boldsky.com

Berita Lainnya
×
tekid