Di tengah dunia konten digital yang serba cepat dan penuh tuntutan untuk viral, Afnan memilih jalur yang berbeda—jalur yang lebih tenang, jujur, dan sangat personal. Ia tak berusaha tampil sempurna atau memburu jumlah penonton. Yang ia lakukan hanyalah memasak bersama putrinya, tertawa bersama, dan membagikan momen-momen kecil itu ke dunia. Tanpa disangka, kesederhanaan dan kehangatan inilah yang justru membangun koneksi kuat dengan ribuan penonton akunnya @AfnanRecipes.
Bagi Afnan, dapur bukan panggung, melainkan ruang bermain. Ruang untuk mengeksplorasi rasa, mengenang akar budaya, dan merayakan kebersamaan keluarga. Lewat video-video TikTok yang spontan dan penuh cinta, ia bukan hanya menyajikan resep, tetapi juga menyisipkan cerita, nilai, dan semangat yang sangat membumi. Inilah kisah tentang bagaimana suara otentik seorang ibu di Dubai bisa menggema luas, hanya dengan kehangatan keluarga, semangkuk makanan dan tawa yang tulus.
“Saya selalu senang memasak untuk keluarga, dan setiap hidangan selalu ada ceritanya. Yang benar-benar mendorong saya untuk memulai adalah putri saya, Mouna. Kami dulu memasak bersama dan tertawa begitu alami, jadi saya berpikir, mengapa tidak membagikan momen-momen ini di TikTok? Saya tidak pernah membayangkan ini akan berkembang sebesar ini, tetapi orang-orang benar-benar terhubung dengan suasana kekeluargaan dan energi yang nyata dan mudah dipahami,” jelasnya.
Mungkin, keaslian alami inilah yang membangun pengikut setia Afnan. Ia tidak menunjukkan wajahnya di video TikTok-nya, tetapi kehadirannya begitu nyata. Setiap video membawa suara, kehangatan, dan niatnya, tidak hanya menyajikan resep, tetapi juga potongan-potongan momen rumah dan pengasuhan anak yang bergema jauh melampaui layar. Anda bisa merasakan mereka berdua bersenang-senang.
Kreativitas berawal dari kulkas dan komentar
Afnan tidak merencanakan resepnya. Dan, mungkin spontanitas itulah yang menjadi rahasianya di dapur. “Saya terinspirasi oleh segala sesuatu di sekitar saya, apa yang diminta anak-anak saya, hidangan yang saya coba di restoran, tren TikTok, dan bahkan komentar pengikut saya. Terkadang sebuah resep dimulai dengan satu bahan sederhana yang saya miliki di rumah, dan saya terus mengembangkannya hingga menjadi sesuatu yang menyenangkan, baru, dan mudah.”
Pendekatan spontan dan apa adanya itu beresonansi dengan audiensnya, terutama sesama orang tua sibuk yang mencari ide-ide praktis namun tetap lezat.
Gaya khasnya
Ia suka memadukan cita rasa tradisional Arab dengan teknik modern yang mudah. “Saya suka mengambil resep klasik dan menyederhanakannya untuk para ibu sibuk masa kini. Ini adalah cara untuk tetap terhubung dengan akar kita sambil tetap mengikuti selera modern,” ujarnya.
Keseimbangan yang lembut antara warisan dan kemudahan ini menghadirkan rasa aksesibilitas, dan juga merupakan makanan yang memuaskan secara emosional dan nyaman yang terasa akrab sekaligus segar.
Mengapa resep bekal makan siangnya menjadi viral
Salah satu momen paling viralnya adalah video yang menampilkan bekal makan siang putrinya. "Resep bekal makan siang saya untuk putri saya menjadi viral. Kisahnya nyata, prosesnya sederhana, dan semua ibu merasakannya. Kesuksesannya bukan terletak pada proses syutingnya, melainkan pada emosi dan koneksi yang terjalin."
Video itu melambungkan namanya, tetapi Afnan tetap berpegang teguh pada hal yang membawanya ke sana, yaitu keterhubungan.
Mengikuti tren tanpa kehilangan jati diri
Meskipun TikTok bergantung pada tren yang berubah cepat, Afnan ingin memastikan suaranya tetap didengar. "Saya mengambil apa yang berhasil dari tren dan mengadaptasinya dengan suara saya sendiri. Bahkan jika saya menggunakan suara yang sedang tren, saya memastikan videonya terasa seperti diri saya sendiri. Yang terpenting adalah tetap setia pada identitas saya."
Dan para pengikutnya menyukainya karenanya. Dia tidak mencoba menjadi orang lain, dia hanya membiarkan dapur dan kepribadiannya yang berbicara.
Menjaganya Tetap Bertahan: Bahkan di Hari-hari Sulit
Tidak selalu mudah untuk tampil online, terutama saat menjalani peran sebagai ibu dan kehidupan rumah tangga. Konsistensi. Menjadi seorang ibu dengan begitu banyak tanggung jawab, dan tetap hadir dengan ide-ide segar, energi positif, dan konten yang menarik, sungguh tantangan tersendiri. Namun, cinta dan dukungan dari para pengikut saya membuat saya terus maju.
Dorongan yang ia dapatkan dari komunitas daringnya mendukungnya di hari-hari ketika ide, atau energi, sedang surut.
Ini urusan keluarga
Keterlibatan adalah jalan dua arah bagi Afnan. “Saya membalas komentar sebanyak mungkin, meminta saran, dan terkadang mengubah komentar pengikut menjadi resep lengkap. Saya tidak menganggap mereka hanya sebagai pengikut—mereka adalah keluarga besar saya.”
Keintiman emosional itulah yang membuat platformnya terasa lebih seperti dapur yang hangat, bukan panggung.
Kesempurnaan dalam ketidaksempurnaan
Ada juga kebahagiaan dalam kekacauan. Lagipula, itulah yang menghasilkan cerita yang bagus. “Saya selalu punya momen-momen lucu di balik layar. Kami tertawa dan melanjutkan hidup. Saya senang berbagi klip-klip ini dengan penonton saya karena menunjukkan bahwa tidak semuanya harus sempurna atau direncanakan,” ujarnya.
“Ada begitu banyak momen seperti ini, saya tidak perlu menjelaskan semuanya. Tapi saya senang mengubahnya menjadi video karena orang-orang suka tertawa dan melihat sisi nyata dari pembuatan konten.”
Dengan menampilkan blooper, ia mengingatkan penontonnya bahwa kehidupan nyata (dan masakan sungguhan) tidak selalu sempurna.
Alih-alih membiarkan tekanan untuk tetap segar membebani dirinya, Afnan mengubahnya menjadi permainan.
"Saya belajar untuk melihatnya sebagai tantangan yang menyenangkan, bukan tekanan. Jika saya menemui hambatan, saya akan berjalan-jalan, mencoba hal baru, atau membaca komentar pengikut saya. Inspirasi ada di mana-mana—bahkan di luar dapur."
Dan pola pikir itulah yang memungkinkannya untuk terus berkarya dengan gembira. Ke depannya, Afnan siap bereksperimen dengan resep-resep fusi.
“Saya senang bereksperimen dengan resep-resep global yang memiliki sentuhan Arab—seperti membuat lasagna dengan isian musakhan, atau kue keju ala Timur. Saya suka memadukan budaya melalui makanan.” Para penggemarnya dapat menantikan lebih banyak kejutan yang terasa seperti di rumah, dengan sentuhan unik.
Konten dan kesibukan rumah tangga
Dengan rumah tangga yang penuh dan kehadiran digital yang terus berkembang, bagaimana ia mengelola kesibukan pembuatan konten?
“Saya mengikuti jadwal konten mingguan dan mempersiapkan semuanya terlebih dahulu. Sebagian besar video saya direkam dalam sekali pengambilan karena ceritanya sudah jelas di kepala saya. Ketika konsepnya kuat, alur kerja menjadi lebih mudah.”
Untuk Calon Kreator
Untuk para kreator yang ingin menggabungkan makanan dengan minat lainnya, Afnan menawarkan hal ini: “Temukan hubungan antara minat Anda. Jika Anda suka bepergian, rekam makanan yang Anda coba di luar negeri dan buat ulang di rumah. Jadikan konten tersebut mencerminkan diri Anda sepenuhnya—penonton Anda akan menyukai Anda karena keunikan Anda.”
Dan itulah yang membuat jawaban Afnan layak untuk didengarkan: Dia hanya muncul untuk dirinya sendiri, dan keluarga besarnya.(gulftoday)
