sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Bursa Malaysia luncurkan program insentif investor dan hubungan masyarakat

Penting bagi PLC untuk mengembangkan hubungan yang kuat dengan pemegang saham yang ada dan pemegang saham potensial.

Arpan Rachman
Arpan Rachman Jumat, 17 Sep 2021 17:39 WIB
Bursa Malaysia luncurkan program insentif investor dan hubungan masyarakat

Bursa Malaysia Bhd telah memulai Program Insentif Hubungan Investor dan Hubungan Masyarakat, dengan tujuan meningkatkan visibilitas dan aksesibilitas perusahaan publik (PLC) ke komunitas investasi melalui keterlibatan hubungan investor yang lebih aktif.

PLC yang berpartisipasi dalam program percontohan ini akan menjalani pelatihan selama satu tahun untuk meningkatkan kemampuan hubungan investor internal mereka untuk keterlibatan hubungan investor yang lebih efektif. Cakupan program ini mencakup membantu PLC dan manajemen senior mereka dengan persiapan slide presentasi perusahaan dan lembar fakta, merencanakan dan mengorganisir briefing investor dengan analis dan manajer dana, dan membantu dengan hubungan masyarakat seperti siaran pers dan wawancara media.

CEO Bursa Malaysia Datuk Muhamad Umar Swift mengatakan penting bagi PLC untuk mengembangkan hubungan yang kuat dengan pemegang saham yang ada dan pemegang saham potensial, serta mengkomunikasikan kisah ekuitas dan ambisi mereka secara efektif kepada semua pemangku kepentingan.

“Melakukannya secara konsisten akan membantu investor dalam membuat keputusan investasi yang tepat, yang merupakan komponen kunci keberhasilan perusahaan di pasar investasi," kata Datuk Muhamad.

“Program Insentif Hubungan Investor dan Hubungan Masyarakat ini tidak hanya akan membantu PLC mengenali nilai hubungan investor, tetapi juga membantu memasarkan dan mempromosikan daya tarik mereka sebagai investasi yang layak, yang berpotensi meningkatkan profil, penilaian, dan likuiditas mereka,” tambahnya.

Sementara itu, Bursa Malaysia kemarin memulai Bukti Konsep Dematerialisasi (Dematerialisation Proof-of-Concept) untuk memfasilitasi dematerialisasi sertifikat sekuritas yang memanfaatkan kontrak pintar Daml dari Digital Asset dan platform buku besar terdistribusi yang sangat skalabel dari VMware.

Proyek ini bertujuan untuk menguji efisiensi dan kelayakan operasional teknologi berdaya rantai-blok (blockchain) dalam penerbitan sertifikat sekuritas yang tidak berwujud, dengan penekanan awal pada surat jaminan terstruktur.

Bursa Malaysia percaya inisiatif ini dapat meningkatkan kemudahan berbisnis dengan mengurangi ketergantungan pada pekerjaan manual untuk membuat, mengelola, dan menarik sertifikat surat jaminan terstruktur.(thesundaily)

Sponsored
Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid