sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

13 jemaah umrah positif Covid-19, Kemenag akan evaluasi

Sejak awal November, Indonesia diizinkan mengirim jemaah umrah ke tanah suci.

Fandy Hutari
Fandy Hutari Rabu, 11 Nov 2020 15:57 WIB
13 jemaah umrah positif Covid-19, Kemenag akan evaluasi

Sebanyak 13 jemaah umrah asal Indonesia terkonfirmasi positif Covid-19 di tanah suci. Hal itu disampaikan Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama (Kemenag) Arfi Hatim. Menurut Arfi, jemaah yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu berasal dari rombongan gelombang pertama dan kedua. Ada tiga gelombang jemaah umrah dari Indonesia. 

Gelombang pertama berangkat pada 1 November 2020 sebanyak 224 orang, gelombang kedua berangkat pada 3 November 2020 sebanyak 89 orang, dan gelombang ketiga berangkat pada 8 November 2020 sebanyak 46 orang.

"Data yang kami dapatkan dari dua kali swab, ada delapan orang jemaah Indonesia yang positif di gelombang pertama. Gelombang kedua, lima orang positif," kata Arfi saat dialog daring bertajuk "Umroh Aman Saat Pandemi", Rabu (11/11).

Arfi mengatakan, penanganan jemaah Indonesia yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut menjadi tanggung jawab Pemerintah Arab Saudi. Menurutnya, jemaah yang terpapar virus itu sudah dilakukan proses isolasi.

"Sambil menunggu waktu, nanti akan dilakukan swab test ulang. Mudah-mudahan hasilnya negatif," ujarnya.

Lebih lanjut, Arfi menuturkan, hal ini akan menjadi evaluasi pihaknya. Ia mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan mitigasi beberapa titik kritis umrah di masa pandemi, dengan memperhatikan segala hal yang terburuk.

"Pada waktu sebelum berangkat, jemaah kita dilakukan karantina. Dilakukan swab test, hasilnya negatif. yang menjadi pertanyaan, kenapa ketika di Arab Saudi positif?" tuturnya. 

"Ini ada beberapa kemungkinan, nanti akan kami kaji dalam konteks pencegahan dan pengendalian seluruh proses penyelenggaraan ibadah umrah ini."

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid