Panitia Seleksi (Pansel) Terbuka untuk Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta telah menetapkan 18 nama yang lulus seleksi administrasi.
Saat ini Jabatan Sekda DKI masih diisi sementara oleh Penjabat Sekda DKI Sri Haryati, setelah ditinggalkan almarhum Saefullah yang wafat karena Covid-19 pada, Rabu (16/9).
Sebanyak 18 nama yang lolos seleksi terbuka jabatan sekda tersebut ditetapkan berdasarkan Rapat Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Adapun, hasil penetapan tersebut tertulis melalui surat Pengumuman Nomor 7 Tahun 2020 tentang Hasil Seleksi Administrasi Dalam Rangka Seleksi Terbuka Jabatan Sekretaris Daerah dan Deputi Gubernur DKI Jakarta Tahun 2020.
Untuk peserta yang lolos seleksi, kemudian akan melalui tes penulisan makalah pada Kamis (22/10) di Ruang Computer Assisted Test (CAT) Provinsi DKI Jakarta Gedung Balai Kota Blok G.
"Tema penulisan makalah ditetapkan pada hari ini, atau pada saat tes berlangsung," tulis surat pengumuman yang diteken Deputi Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Bidang Pengendalian Kependudukan dan Permukiman Suharti di Jakarta, Kamis (22/10).
Ke-18 pejabat yang lolos seleksi terbuka jabatan sekda DKI, yakni:
1. Achmad Firdaus (Kepala Dispora DKI)
2. Andri Yansyah (Kadisnakertransgi)
3. Arifin (Kasatpol PP)
4. Bayu Merghantara (Wali Kota Jakpus)
5. Cris Kuntadi
6. Dhany Sukma (Kadisdukcapil)
7. Edi Sumantri (Kepala BPKD)
8. Faisal Syafrudin (Kepala BP BUMD)
9. Firmansyah (TGUPP)
10. Irmansyah (Kadis Sosial)
11. Marullah Matali (Wali Kota Jaksel)
12. Marwan Idris
13. Moh Isom
14. Sigit Widjanarko (Wali Kota Jakut)
15. Sri Haryati (penjabat Sekda)
16. Wahyu Haryadi
17. Yudesri
18. Yusmada Faizal (Asisten Pembangunan).