sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

BAZNAS kerahkan puluhan personel ke lokasi terdampak gempa Cianjur

BAZNAS mengerahkan 50 personel dan 13 armada untuk membantu korban Gempa Cianjur.

Gempita Surya
Gempita Surya Selasa, 22 Nov 2022 12:02 WIB
BAZNAS kerahkan puluhan personel ke lokasi terdampak gempa Cianjur

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menyalurkan bantuan bagi korban terdampak gempa di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Peristiwa gempa berkekuatan M5,6 yang melanda Cianjur pada Senin (21/11) pukul 13.21 WIB menimbulkan 103 korban meninggal dunia dan 377 orang mengalami luka-luka.

"BAZNAS mengerahkan 50 personel dan 13 armada untuk membantu korban Gempa Cianjur," kata Ketua BAZNAS Arifin Purwakananta dalam keterangan resmi, Selasa (22/11).

Arifin menjelaskan, personel tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) dari lima wilayah dikerahkan untuk membantu korban terdampak di lokasi gempa Cianjur.

Personel tim terdiri dari 10 orang BTB pusat, enam orang dari BTB Provinsi Jawa Barat, tujuh orang dari BTB Bogor, 10 orang dari BTB Cianjur, dan sembilan orang dari BTB DKI Jakarta.

"Selain itu juga dikerahkan lima personel tenaga medis dan tiga orang dari bagian logistik dalam tim yang diterjunkan," ujar Arifin.

Adapun total 13 armada yang dikerahkan termasuk juga kendaraan untuk operasional dan penyaluran logistik ke wilayah terdampak. Armada yang dikerahkan terdiri dari empat unit mobil rescue, lima unit ambulans, dua unit mobil logistik, satu unit sepeda motor, dan satu unit mobil operasional.

Diketahui, berdasarkan data BNPB per Selasa (22/11) pukul 09.55 WIB dilaporkan ada 103 orang meninggal dunia akibat gempa Cianjur.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, mayoritas warga meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan yang ambruk saat peristiwa terjadi.

Sponsored

"Selain itu, 25 orang masih dilaporkan hilang. Pencarian masih terus dilakukan hingga hari ini," kata Abdul dalam keterangan resminya, Selasa (22/11).

Selain itu, terdapat 377 orang luka-luka di Kabupaten Cianjur, satu orang luka sedang di Kabupaten bandung, satu orang luka berat dan sembilan orang luka ringan di Kabupaten Sukabumi, dan dua orang luka ringan di Kabupaten Bogor.

Warga mengungsi bertambah menjadi 7.060 jiwa yang tersebar di beberapa titik. Delapan KK mengungsi di Kabupaten Sukabumi dan empat jiwa mengungsi di Kabupaten Bogor.

Sementara untuk kerusakan infrastruktur tercatat sebanyak 3.075 rumah rusak ringan, 33 unit rumah rusak sedang, dan 59 rumah rusak berat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih terus melakukan pendataan terkait jumlah korban jiwa, kerusakan infrastruktur, lokasi pengungsian, dan kebutuhan mendesak.
 

Berita Lainnya
×
tekid