Update Corona 20 Mei: 19.189 positif, 4.575 sembuh 1.242 meninggal

Jumlah pasien positif terinfeksi coronavirus disease 2019 atau Covid-19 di Indonesia mengalami lonjakan sebanyak 693 kasus. Data yang didapat berdasarkan pendataan sejak 19 hingga 20 Mei 2020 pukul 12.00 WIB ini, menjadi tambahan kasus tertinggi sejak kasus Covid-19 ditemukan di Indonesia awal Maret 2020 lalu. 

Jumlah tersebut memecahkan rekor sebelumnya, yaitu 689 kasus baru yang tercatat pada 13 Mei 2020.

"Hasil yang kita dapatkan hari ini, ada penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 693 orang sehingga totalnya menjadi 19.189 orang," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta Timur, Rabu (20/5).

Kasus positif ditemukan di wilayah Bali sebanyak delapan kasus, Banten satu kasus, Bangka Belitung enam kasus, DIY dua kasus, DKI Jakarta 81 kasus, Jambi lima kasus, Jawa Barat 176 kasus, Jawa Tengah 19 kasus, Jawa Timur 119 kasus, dan Kalimantan Timur enam kasus.

Kemudian, Kalimantan Tengah sembilan kasus, Kalimantan Selatan 63 kasus, NTB 18 kasus, Sumatera Selatan 49 kasus, Sumatera Barat delapan kasus, Sulawesi Utara 26 kasus, Sumatera Utara 15 kasus, Sulawesi Selatan 37 kasus, Lampung satu kasus, Riau satu kasus, Maluku Utara satu kasus, Maluku 17 kasus, Papua Barat satu kasus, Papua 20 kasus, Sulawesi Barat satu kasus, dan NTT lima kasus. 

Selain itu, Yuri juga menyebut terdapat 108‬ kasus yang dinyatakan sembuh. Kasus sembuh ditemukan di daerah Bali sembilan kasus, DIY dua kasus, Jawa Barat satu kasus, Jawa Tengah satu kasus, Jawa Timur 12 kasus, Kalimantan Timur empat kasus.

Kemudian Kalimantan Tengah 18 kasus, Kalimantan Selatan tiga kasus, Sumatera Barat 28 kasus, Sumatera Utara 16 kasus, Sulawesi Selatan sembilan kasus, Lampung tiga kasus, Riau satu kasus, dan Papua Barat satu kasus.

"Kasus sembuh meningkat 108‬ orang, sehingga totalnya menjadi 4.575 orang," ucap dia.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan ini juga menyampaikan, masih terjadi penambahan kasus meninggal sebanyak 21 orang. 

Sebaran kasus meninggal terjadi di wilayah DKI Jakarta dua kasus, Jawa Timur enam kasus, Kalimantan Selatan lima kasus, Kepri satu kasus, Sumatera Selatan satu kasus, Sumatera Barat satu kasus, Sulawesi Utara satu kasus, Sumatera Utara dua kasus, Sulawesi Tengah satu kasus, dan Maluku satu kasus.

"Kasus meninggal meningkat 21 orang, sehingga totalnya menjadi 1.242 orang," ujar dia.