Pemkot Bandung wacanakan karantina wilayah
Opsi karantina kesehatan ini hanya akan dilaksanakan di tingkat kelurahan atau kecamatan tertentu.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar), mewacanakan penerapan karantina wilayah (lockdown). Namun, hanya bakal dilaksanakan di tingkat kelurahan atau kecamatan.
"Karantina wilayah sesuai arahan pimpinan Kota Bandung, prinsipnya siap. Prosesnya bottom up, tidak seluruh Kota Bandung itu karantina," ujar Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna. "Nanti (di) masing-masing kelurahan atau kecamatan yang mengusulkan."
Dirinya melanjutkan, ada beberapa indikator yang digunakan dalam memutuskan suatu wilayah melaksanakan lockdown atau tidak. Temuan hingga puluhan kasus positif aktif di lapangan, misalnya.
"Apabila ada camat yang sudah siap, kita proses. Tetapi, kita survei dulu," jelasnya, melansir situs web Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.
"Kita juga perlu menjalin kesepahaman agar siap melaksanakan karantina wilayah karena kesuksesan langkah ini juga ditopang oleh komitmen antara TNI, Polri, dan semua elemen masyarakat," paparnya.
Pernyataan senada di sampaikan Wali Kota Bandung, Oded M. Danial. Pertimbangannya, setiap wilayah memiliki dinamika yang berbeda.
"Tidak semua kecamatan sama persoalannya. Kalau kecamatan sudah mendekati pada kuning dan sudah bagus, untuk apa dipaksakan?" katanya.
Karenanya, dia meminta Satgas di tingkat kecamatan menganalisis situasi terkini melalui rapat koordinasi, termasuk kebutuhan penanganan pembatasan aktivitas. “Dari situ bisa menyampaikan kebijakannya kepada kita."