Pemprov DKI klaim DP Rp0 diminati warga Jakarta

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI, Sardjoko mengklaim, rumah down payment (DP) Rp0 sangat diminati warga. Namun, tidak semua peminat lolos persyaratan dan ketentuan yang berlaku.

Menurut dia, banyak pendaftar tidak lolos verifikasi untuk mendapatkan hunian di Menara Samawa, Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Hingga kini, kata dia, total pendaftar mencapai 23.939 orang.

"Yang tidak lolos verifikasi itu sebanyak 13.666 orang,"kata Sardjoko kepada wartawan di Jakarta, Senin (19/10). 

Tak hanya itu, dia menyebut, rumah DP Rp0 di Menara Samawa, Pondok Kelapa, Jakarta Timur sudah terjual 457 unit dari 780 unit. Dengan begitu, Sardjoko membantah, kalau hunian ini sepi peminat. "Peminat hunian DP Rp0 sangat tinggi. Jadi, yang sudah terjual itu sebanyak 58,6%," bebernya.

Hingga kini, banyak unit sudah terjual namun belum semua ditempati. "Kemudian, unit yang sudah terhuni itu ada 278 unit," ungkap dia.

Sedangkan, untuk rumah DP Rp0 di Perumnas di Bandar Kemayoran, Jakarta Pusat dan Sentraland Cengkareng, Jakarta Barat, lanjut Sardjoko, sudah banyak unit dibeli masyarakat.

"DP Rp0 di Perum Perumnas di Bandar Kemayoran dan Sentraland Cengkareng, dari 94 unit sudah terjual 41 unit atau 43,6%," ujarnya.

Sepinya peminat hunian DP Rp0, kata dia, karena prosedur yang berbelit. Hal itu menjadi alasan banyak warga tereliminasi dan tak bisa memiliki rumah. Tetapi Sardjoko mengklaim, seleksi ketat itu memang harus dilakukan supaya penjualan hunian ini tidak salah sasaran.

"Tentu, harus dilakukan verifikasi dan validasi data administrasi maupun keuangan pemohon agar profil penerima manfaat dipastikan sesuai dengan target sasaran sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.