Ketua DPR, Puan Maharani menyatakan, pelaksanaan sidang tahunan MPR, sidang bersama DPR-DPD, dan pidato kenegaraan presiden pada Senin (16/8) besok akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
Menurut dia, acara tahunan tersebut akan dihadiri secara fisik hanya 60 orang dan undangan lainnya hadir secara virtual.
"Ini tahun kedua kita melaksanakan sidang tahunan dengan prokes yang ketat. Tentu diharapkan segala sesuatunya akan berjalan lebih baik," kata Puan usai mengikuti gladi resik persiapan pelaksanaan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu (15/8).
Puan mengungkapkan, dirinya hadir dalam gladi resik tersebut untuk mengecek kesiapan parlemen untuk acara besok. "Kami ingin memastikan segala sesuatu untuk acara kenegaraan besok sudah siap, sehingga bisa berjalan dengan lancar, secara fisik maupun virtual," ujarnya.
Puan melakukan gladi resik pada sesi kedua acara, yaitu dirinya mempersiapkan penyampaian Pidato Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2021-2022.
Dia juga akan menerima secara resmi RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2022 beserta Nota Keuangan dan dokumen pendukungnya dari Presiden Joko Widodo.
Politikus PDIP itu menjelaskan, acara kenegaraan di Parlemen tahun ini berjalan lebih singkat, karena jeda sesi pertama dan kedua hanya hitungan menit.
"Sekitar jam 12 acara dijadwalkan sudah selesai. Saya sebagai Ketua DPR RI yang akan menutupnya," katanya.