Polisi periksa keluarga Dito Mahendra mulai besok hingga lusa

Kepolisian dijadwalkan memeriksa keluarga Dito Mahendra terkait kasus kepemilikan senjata api (senpi) ilegal pada pekan ini. Pemeriksaan dimulai dengan memanggil adik Dito berinisial B pada Rabu (14/6).

Sehari berselang, giliran orang tua tersangka kepemilikan senpi ilegal itu dipanggil. "Jumat, diperiksa Ketua RT," kata Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, di Mabes Polri, dikutip Selasa (13/6).

Ia menambahkan, pemeriksaan tersebut tidak cuma menyangkut kepemilikan senjata api ilegal. Penyidik juga bakal mendalami upaya penghalangan penyidikan perkara (obstruction of justice).

Selain itu, kepolisian juga bakal memeriksa sekuriti menyangkut kasus obstruction of justice, utamanya penyembunyian tersangka oleh penyanyi sekaligus kekasih Dito, Nindy Ayunda. Apalagi, posisinya hingga kini belum diketahui.

"Pada kasus tersebut, NA terkait obstruction of justice. Hari Kamis, 15 Juni 2023, nanti akan periksa security atas nama P," ucap Ramadhan.

Diketahui, Bareskrim Polri sudah memeriksa Nindy terkait kasus yang menjerat Dito pada 26 Mei 2023. Ia diperiksa sebagai saksi.

"Siap [diperiksa]. Insyaallah," kata Nindy saat tiba di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, pukul 11.10 WIB. Kedatangannya ditemani kuasa hukumnya.

Sementara itu, Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandani Puro Rahardjo, menyampaikan, Nindy sempat mangkir kala dipanggil sebelumnya. Dalihnya, surat undangan diterima bertepatan dengan hari pemeriksaan dan saat itu sedang di Thailand.

"Nindy kami panggil pertama terkait kepemilikan senjata Dito dan tidak hadir," ucapnya, 23 Mei silam.