sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

WNI mabuk di pesawat Turkish Airlines

Pesawat Turkish Airlains mendarat darurat karana seorang WNI mabuk menyerang pramugara.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Rabu, 12 Okt 2022 13:43 WIB
WNI mabuk di pesawat Turkish Airlines

Kepolisan mengungkapkan pendaratan darurat Maskapai Turkish Airlines karena seorang penumpang mabuk. Pesawat itu memiliki rute penerbangan Istanbul-Cengkareng.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, karena kejadian itu mereka harus mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. Awalnya pramugara meminta John untuk tertib, namun penumpang tersebut menolak. 

"Dugaan pelaku saat di pesawat diminta tertib oleh crew/pramugara namun tidak mau hingga akhirnya melakukan pemukulan kepada pramugara," kata Zulpan dalam keterangan, Rabu (12/10).

Padahal pesawat Turkish Airlines mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 18.05 WIB. Namun berubah menjadi pukul 19.05 WIB.

Penumpang itu merupakan warga negara Indonesia bernama Muhammad John Jaiz Boudewijn (48). Sontak, tindakan dari John mendapatkan respon perlawanan dari pramugara dan penumpang lain di Turkish Airlines. Penumpang lainnya lalu ikut memukul John. 

"Akibat dari pemukulan kepada crew/pramugara sehingga memancing amarah penumpang lainnya untuk memukul penumpang WNI yang mabuk sampai mengalami luka-luka," ujar Zulpan. 

Pihak maskapai Turkish Airlines lalu memutuskan mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. Penumpang John yang terluka lalu menjalani perawatan di bandara tersebut. 

"WNI yang diduga mabuk saat ini menjalani perawatan di klinik kesehatan pelabuhan Kualanamu (KMO) dengan kondisi mengalami luka-luka," ujar Zulpan. 

Sponsored

Pesawat lagsung melanjutkan perjalanan menuju ke Jakarta dan tetap landing di Bandara Soekarno Hatta, namun berdasarkan data manifest berkurang satu orang penumpang. Pesawat Turkish Airlines dengan nomer penerbangan TK 56 saat ini sudah terbang menuju ke Turki.

Lebih lanjut Zulpan mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan perwakilan maskapai Turkish Airlines perihal penyerangan dari salah satu penumpang. Dia menyebut, pihak Polres Bandara Soekarno-Hatta siap memproses insiden itu jika maskapai Turkish Airlines membuat laporan polisi. 

"Sudah dilakukan komunikasi kepada saudara Erwin selaku Spv Turkish Airlines bahwa Polresta Bandara Soekarno-Hatta siap menerima Laporan dari Turkish Airlines. Dari pihak Turkish Airline akan melaporkan kepada pimpinan terkait pembuatan laporan," ucap Zulfan.

Berita Lainnya
×
tekid