Jordy Amat dirumorkan segera merapat ke klub Turki
Jordy Amat akan segera menandatangani kontrak bersama Trabzonspor.

Bek timnas Indonesia Jordy Amat dirumorkan akan terbang ke Turki dan bergabung dengan Trabzonspor. Pelatih klub itu Nenad Bjelica disebut-sebut memang sedang mencari solusi di lini belakang klub berjuluk Burgundy Blue itu. Jordy dianggap sosok yang bisa menjawab kebutuhan Nenad.
"Manajemen Burgundy Blue menemukan stopper yang mereka cari di Indonesia. Transfer bek Spanyol berusia 31 tahun yang bermain di tim Jahor itu sudah rampung," tulis media Turki Turkiyegazetesi.
Media itu juga menyebut bahwa pekan depan Jordy akan terbang ke Turki untuk menandatangani kontrak.
Jordy Amat lahir di Canet de Mar Spanyol pada 21 Maret 1992, dan kini bergabung dengan klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim. Ia berkiprah di Negeri Jiran itu setelah sebelumnya memperkuat klub Belgia KAS Euepen.
Kiprah Jordy di Eropa terbilang mentereng. Bek tinggi 184 cm itu pernah memperkuat klub kasta tertinggi Spanyol Espanyol, Rayo Vallecano dan Real Betis. Pada 2013-2018 ia bermain di Liga Inggris untuk Swansea City.
Saat memilih JDT, sejumlah publik Tanah Air terutama di media sosial menyayangkan langkahnya yang tidak tetap bermain di Eropa, karena dianggap keputusan itu akan membuat performanya menurun. Namun, Jordy mengatakan bahwa pilihan ini akan menguntungkannya memahami sepakbola terutama di Asia sehingga ia berharap bisa segera beradaptasi dengan timnas Indonesia.
Setelah mengambil sumpah menjadi WNI pada 17 November tahun lalu, Jordy telah mengantongi enam caps (penampilan) bersama timnas Garuda. Debutnya ia jalani ketika Indonesia menghadapi Kamboja pada 23 Desember 2022 dalam babak grup di Piala AFF 2022.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Mewujudkan e-commerce inklusif bagi penyandang disabilitas
Kamis, 30 Nov 2023 16:09 WIB
Potret kebijakan stunting dan pertaruhan Indonesia Emas 2045
Senin, 27 Nov 2023 16:01 WIB