Gerindra: Materi sudah diatur, debat Capres tak penting
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Jawa Timur menyebut debat kandidat calon presiden dan wakil presiden tidak penting.

Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Jawa Timur menyebut debat kandidat calon presiden dan wakil presiden tidak penting.
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jatim Tjutjuk Sunaryo menilai, materi debat tersebut sudah diatur dan tidak sesuai kebutuhan masyarakat.
"Debat itu tidak begitu penting. Tidak menampilkan sosok sesungguhnya. Apalagi materinya sudah diatur," kata Tjutjuk Sunaryo, Kamis (17/1).
Tjutjuk menilai debat hanya menjadi persyaratan yang dibuat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) bagi pasangan calon. Masyarakat sebenarnya harus diberikan pencerahan solusi permasalahan ke depan dapat diatasi oleh para kandidat.
"Kita butuh pemimpin yang dapat mengatasi problem yang semakin berat selama lima tahun terakhir," paparnya.
Salah satu problem yang muncul adalah turunnya daya beli masyarakat, sulitnya mencari lapangan pekerjaan, sulitnya berobat, dan mendapat pendidikan layak.
"Yang penting itu kebijakan. Debat itu kan formalitas yang diterapkan oleh KPU," pungkasnya.
Untuk diketahui, Kamis (17/1) malam ini KPU menyelenggarakan debat capres yang pertama di Jakarta.
Doa dulu sebelum menuju Bidakara. pic.twitter.com/vyymaIcquT — Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) January 17, 2019

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Fenomena ‘remaja jompo’: Saat sakit tak hanya dialami lansia
Rabu, 27 Sep 2023 12:51 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB