Mark Carney akan menggantikan Justin Trudeau sebagai Perdana Menteri berikutnya

Mantan bankir sentral Mark Carney akan menjadi perdana menteri Kanada berikutnya setelah Partai Liberal yang berkuasa memilihnya sebagai pemimpinnya, Minggu (9/3). Situasi politik terbaru di Kanada ini mencuat di tengah ancaman perang dagang dan aneksasi Presiden AS Donald Trump, dan pemilihan umum federal yang semakin dekat. 

Carney, 59, menggantikan Perdana Menteri Justin Trudeau, yang mengumumkan pengunduran dirinya pada bulan Januari tetapi tetap menjadi perdana menteri sampai penggantinya dilantik dalam beberapa hari mendatang.

Carney menghadapi krisis ketika ia menjadi kepala Bank Kanada dan ketika pada tahun 2013 ia menjadi orang non-warga negara pertama yang menjalankan Bank Inggris sejak didirikan pada tahun 1694. Pengangkatannya mendapat pujian bipartisan di Inggris setelah Kanada pulih dari krisis keuangan 2008 lebih cepat daripada banyak negara lain.

Partai Konservatif yang beroposisi sebenarnya berharap untuk berhadapan dengan Trudeau di pemilihan umum. Pasalnya, popularitas Trudeau menurun karena harga pangan dan perumahan naik serta imigrasi melonjak.

Perang dagang Trump dan pembicaraannya untuk menjadikan Kanada sebagai negara bagian AS ke-51 telah membuat marah warga Kanada, yang mencemooh lagu kebangsaan Amerika di pertandingan NHL dan NBA. Beberapa orang membatalkan perjalanan ke selatan perbatasan, dan banyak yang menghindari pembelian barang-barang Amerika jika memungkinkan.

Lonjakan nasionalisme Kanada telah memperkuat peluang Partai Liberal dalam pemilihan parlemen yang diperkirakan akan berlangsung dalam beberapa hari atau minggu.(outlookindia)