sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Duka dan kenangan para wakil rakyat untuk Didi Kempot

DPR menilai Didi Kempot mewariskan amal baik di tengah pandemi Covid-19

Fadli Mubarok
Fadli Mubarok Selasa, 05 Mei 2020 14:05 WIB
Duka dan kenangan para wakil rakyat untuk Didi Kempot

Kabar meninggalnya musikus campursari, Dionisius Prasetyo atau karib disapa Didi Kempot tak hanya menyisakan duka bagi penggemarnya saja. Rasa haru dan kehilangan juga datang dari anggota DPR RI.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf mengatakan, kabar meninggalnya Didi benar-benar menjadi satu pukulan telak bagi Tanah Air. Pasalnya, Didi merupakan tokoh seniman tradisional yang dapat dikatakan sebagai maestro.

"Ini satu pukulan telak. Setelah Glen Fredly meninggalkan kita, sekarang ada salah satu tokoh seniman tradisional yang lagi top-topnya meninggalkan kita juga dalam waktu yang sangat mendadak," kata Dede berdasarkan keterangannya, Selasa (5/5).

Menurut Dede, almarhum merupakan salah satu figur fenomenal yang telah membawa seni tradisional, khususnya seni campursari sehingga bisa membumi ke semua lapisan masyarakat. Didi telah menggantungkan jenis seni musik tersebut ke level puncaknya.

Dikatakan Dede, sudah semestinya negara mengapresiasi dan berduka atas kepergian Didi untuk selama-lamanya.

Ketua DPP Partai Demokrat ini pun berharap, semua usaha Didi dalam membudayakan seni tradisional dapat diteruskan oleh generasi berikutnya.

"Beliau ini orang yang kreatif melihat situasi, seperti ketika dia melakukan lelang lagu mendapatkan dana Covid-19 di rumah sakit. Sekarang dia juga lagi bikin lagu, saya pikir itulah yang dilakukan orang kreatif," paparnya.

Bukan hanya Dede, duka cita juga disampaikan oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Muhammad Nabil Haroen. Baginya, Didi merupakan salah satu legenda dalam dunia musik Tanah Air.

Sponsored

Nabil mengaku banyak sekali kenangan secara langsung dengan pendendang lagu 'Cidro' itu. Dikatakannya, Didi adalah sahabat yang baik, suka membantu, dan perduli dengan kawan-kawannya.

"Didi Kempot meninggal mewariskan amal. Kita semua tahu, dalam beberapa waktu terakhir di tengah pandemi Covid-19, Didi Kempot bersama beberapa stasiun TV, berpartisipasi menyelenggarakan konser amal. Donasi yang dikumpulkan sangat berarti untuk memberi bantuan kepada banyak pihak, ribuan warga. Ini warisan Didi Kempot, yang wafat setelah beramal saleh," papar Nabil.

Selain itu, lanjut Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama (NU) ini, Didi dinilai sebagai Duta Pagar Nusa NU yang sangat amanah.

Ketika Pimpinan Pusat Pagar Nusa mengangkatnya sebagai Duta Pagar Nusa beberapa tahun lalu, Didi sangat antusias dengan niat mengabdi dan silaturahmi dengan keluarga besar NU dan pesantren.

Seniman akar rumput

Bukan hanya sebagai legenda, Didi juga dikenang sebagai seniman grassroot atau akar rumput sebagaimana diungkap Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pareira.

Dia mengatakan, Didi adalah seorang artis besar, seorang seniman akar rumput yang mampu menembus strata sosial penggemar seni musik di semua lapisan.

"Dari pedagang di pasar, pengusaha besar sampai para menteri kabinet, bahkan presiden pun mengenal Didi dengan musik khas campursari melankoliknya," kata Andreas.

Politikus PDIP ini mengaku terpana dengan aksi panggung Didi, ketika pada acara pembuka Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan di Jakarta, 10 Januari 2020.

Saat itu, suara khas melengking dari sang “Godfather of Broken Heart” (julukan Didi), seolah menghipnotis kurang lebih sepuluh ribuan peserta rakernas yang notabene kader-kader PDIP dari seluruh Indonesia.

Di momen itu, kenang Andreas, semua menikmati aksi panggung Didi. Tanpa hierarki, tanpa melihat daerah.

"Yang Jawa ikut melantunkan setiap lagu yang dinyanyikan sang Godfather, yang non-Jawa ikut mendayu-dayu dalam alunan musik melankolik khas Didi Kempot. Saya terpana menyaksikan, dari pengurus partai daerah, elit partai nasional, para udangan, para menteri kabinet bahkan presiden Jokowi ikut larut dalam alunan musik Didi Kempot," bebernya.

Kini, Didi sudah tiada. Andreas berharap semangatnya dalam berbuat kebaikan, dapat diteruskan. Misalnya, saat Didi ikut berkontribusi bernyanyi mengumpulkan dana amal, serta ikut mengajak masyarakat untuk tidak mudik melalui lantunan lagu.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid