Majelis Tinggi Partai Demokrat restui Anies jadi capres 2024
Dasar hukum Partai Demokrat mengusung Anies sudah terpenuhi.

Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat merestui eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai presiden (capres) di Pilpres 2024. Keputusan ini juga sekaligus dasar hukum Partai Demokrat mendukung Anies Baswedan bersama PKS dan Partai NasDem di Koalisi Perubahan.
Diketahui, Partai NasDem sebelumnya meminta agar Demokrat menyampaikan deklarasi resmi pencalonan Anies untuk menghindari potensi digugat sesuai UU Kepemiluan.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, keputusan Demokrat mengusung Anies sebagai capres keluar setelah seluruh anggota majelis tinggi menggelar rapat yang dipimpin oleh Ketua Pembina Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu (1/3) malam.
"Kami menentukan, bukan hanya sikap tapi juga keputusan yang bulat bahwa Demokrat tetap berada dalam garis perubahan dan perbaikan," kata AHY dalam konferensi pers bersama Anies di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Kamis (2/3).
Menurut AHY, sesuai AD/ART Partai Demokrat tahun 2020, majelis tinggi partai memiliki kewenangan penuh untuk menentukan koalisi di pemilu dan menentukan capres dan cawapres. Oleh sebab itu, kata dia, dasar hukum partainya mengusung Anies sudah terpenuhi.
"Keputusan yang kami buat kemudian dimanifestasikan dalam pertemuan tadi di ruang majelis tinggi," katanya.
AHY mengatakan, saat menggelar pertemuan dengan Anies, anggota majelis tinggi juga menyampaikan harapan dan aspirasi dan tentunya untuk menguatkan tekad Anies Baswedan di Pilpres 2024. Bahwa Anies tidak sendirian menuju kemenangan Pilpres 2024.
"Ada kami Partai Demokrat dari pusat hingga ke daerah yang berjuang bersama-sama," jelasnya.
AHY menambahkan, saat menyampaikan sikap resmi Partai Demokrat pada 26 Januari 2023 lalu, dirinya sudah menyerahkan juga sikap partainya terkait cawapres Anies.
"Tentu dalam satu paket juga kami menyerahkan kepada beliau untuk menentukan pasangannya memiliki sejumlah kriteria yang diyakini meningkatkan khans kemenangan dan tentunya memiliki kesamaan dan visi perubahan," tandas AHY.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Musabab di balik meningkatnya angka kejahatan
Rabu, 22 Mar 2023 06:10 WIB
Cerita mereka yang direpresi di BRIN: Dari teguran hingga pemotongan tukin
Selasa, 21 Mar 2023 12:10 WIB