Partai pendukung Prabowo sudah satu visi

Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan, sudah terjalin ikatan emosional di antara partai koalisi penantang calon presiden (capres) petahana, Joko Widodo (Jokowi). Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan, partai koalisi telah memiliki kesamaan visi dan pandangan terkait bangsa dan negara.

Karenanya, dia menilai, hal itu sudah bisa dijadikan modal untuk berkomunikasi dan melangkah ke tahap berikutnya. 

"Tinggal bagaimana menjadi program, menjadi action, serta menjadi langkah-langkah berikutnya. Nah, itu tadi kita bicarakan, tetapi ini semua dalam kerangka proses," katanya usai melakukan pertemuan dengan para sekjen partai pendukung Prabowo Subianto di bilangan Kemang, Jakarta, Rabu (2/8).

Dia menjelaskan, masing-masing sekjen harus membicarakan kembali dengan pimpinan di partainya terkait hal tersebut. Eddy mengatakan, PAN juga akan melakukan pembicaraan dengan berbagai pihak untuk memutus langkah politik yang akan diambil partai berlambang matahari.

Meski saat ini berada di barisan pemerintah, namun PAN belum memastikan sikap yang akan diambil pada Pilpres 2019 nanti. Eddy mengakui, pihaknya melakukan komunikasi politik dengan berbagai partai baik yang ada di koalisi Jokowi maupun pendukung Prabowo. 

"Kembali lagi ini bagian dari proses, kami berkomunikasi dengan semua parpol, dengan semua tokoh. Kami akan terus menjalin komunikasi politik seluas luasnya," katanya

Dia juga menjelaskan, keputusan PAN baru akan dikeluarkan setelah melakukan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 6-7 Agustus mendatang. Sementara ini, PAN masih memegang mandat dan amanat dari Rakernas 2017 silam untuk mengusung Zulkifli Hasan pada Pilpres 2019.

"Nanti kita sudah bisa memutuskan pada saat Rakernas, kemana arah politik kita di Pilpres 2019," sebutnya.