Pemerintah Austria biayai kegiatan BLK Maritim melalui skema soft loan

Kick off meeting dari kegiatan pengembangan BLK Maritim di BLK Makassar ini akan dilakukan dengan empat komponen utama kegiatan.

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Budi Hartawan. Foto Dok.Kemnaker.go.id

Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Budi Hartawan, mengapresiasi Pemerintah Austria atas komitmennya membiayai kegiatan pengembangan BLK Maritim melalui skema soft loan di tiga Balai Latihan Kerja (BLK) yaitu BBPLK Medan, BBPLK Serang, dan BLK Makassar. 

“Atas koordinasi dan kerja sama yang baik dari Kemnaker, Bappenas, Kemenkeu, dan Kedutaan Austria, alhamdulillah implementasi dari kegiatan di BLK Makassar akan benar-benar mulai berjalan,” ujar Budi yang dikutip dari situs resmi Kemnaker, Jumat (8/10).

Menurut Budi, kick off meeting dari kegiatan pengembangan BLK Maritim di BLK Makassar ini akan dilakukan dengan empat komponen utama kegiatan, di antaranya pembangunan gedung workshop, pengadaan peralatan pelatihan, pelatihan instruktur dan manajemen, serta pengembangan program pelatihan.

Kegiatan Development Maritime Vocational Training Center (VTC) tersebut merupakan wujud dari implementasi kebijakan 9 Lompatan Besar Kemnaker, salah satunya adalah transformasi dalam menjadikan BLK sebagai Pusat Pengembangan Kompetensi dan Produktivitas Tenaga Kerja yang memiliki daya saing di tingkat nasional maupun internasional. 

Salah satu komponen dari Transformasi BLK adalah Revitalisasi Sarana dan Prasarana serta Revolusi SDM BLK yang sangat relevan dengan kegiatan sesuai dengan framework Development Maritime VTC Project.