Belanja penanganan Covid-19 bidang kesehatan baru cair 5,12%

Minimnya realisasi ini disebabkan oleh berbagai hal. Salah satunya adalah keterlambatan klaim.

Petugas medis menunjukkan hasil sampel saat tes swab di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (27/04/20). Foto Antara/Arif Firmansyah.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat belanja sektor kesehatan untuk penanganan Covid-19 baru cair 5,12% atau setara dengan Rp4,48 triliun, dari total anggaran Rp87,55 triliun hingga 8 Juli 2020.

Selain itu, Kemenkeu menilai pelaksanaan penanganan Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari sisi belanja, secara umum masih menghadapi tantangan di level operasional dan proses administrasi.

Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara sekaligus Ketua Tim Monitoring Program PEN Kunta Wibawa Dasa Nugraha, mengatakan minimnya realisasi ini disebabkan oleh berbagai hal. Salah satunya adalah keterlambatan klaim.

"Sebenarnya ini sudah dilaksanakan, tetapi pencairannya belum dilakukan. Terutama untuk beberapa hal seperti insentif tenaga kesehatan (nakes) dan biaya klaim perawatan," kata Kunta dalam konferensi virtual Kementerian Keuangan dan Kementerian Kesehatan, Rabu (8/7).

Kunta mengatakan telah melakukan upaya percepatan untuk mengatasi kendala klaim insentif tenaga kesehatan, melalui revisi Keputusan Menteri Kesehatan (KMK). Kemudian pihaknya menyediakan uang muka untuk mempercepat biaya klaim tenaga perawatan.