Ekspor ke Singapura: Peternak ayam Malaysia masih trauma, Indonesia mulai masuk dari Batam

Lau Ka Leng, sekretaris Asosiasi Peternak Unggas Johor, mengatakan para petani yang ingin melanjutkan ekspor sekarang lebih berhati-hati.

Ilustrasi peternakan ayam: Foto Antara

Peternak ayam Malaysia sedang tidak happy. Pemerintah dinilai tidak jelas tentang kapan larangan eksppor ke Singapura berakhir. Mereka tidak berani meningkatkan produksinya. Pernah merasa dikerjai pemerintah, mereka takut rugi lagi.

Peternak ayam Malaysia mengatakan mereka tidak akan meningkatkan produksi untuk ekspor ke Singapura sampai mereka mendapatkan kejelasan lebih lanjut kapan larangan ekspor yang ada akan dicabut.

Berbicara kepada The Straits Times dengan syarat anonim, para peternak menambahkan bahwa mereka takut larangan itu akan diperpanjang lagi, meninggalkan mereka dengan surplus ayam dan kerugian.

Artinya, Singapura mungkin tidak bisa mendapatkan pasokan penuh ayam segar dari Malaysia segera setelah larangan itu akhirnya dicabut.

Malaysia pertama kali melarang ekspor ayam pada 1 Juni karena kekurangan pasokan domestik. Larangan itu seharusnya dicabut pada bulan Juli, tetapi ditunda hingga Agustus dan kemudian dipindahkan ke Oktober, tanpa tanggal akhir yang jelas.