Jokowi: Kan boleh saja tidak suka produk asing, gitu saja ramai

Presiden menegaskan Indonesia menganut keterbukaan ekonomi dan bukan bangsa yang menyukai proteksionisme.

Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan pada Rakernas Hipmi, Jumat (5/2/2021). Foto tangkapan layar.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, ruang ekonomi Indonesia sangat besar, dengan daya beli yang sangat besar. Daya beli rakyat Indonesia juga sangat besar, yang ditunjukkan dengan indeks konsumsi yang terus meningkat.

Presiden pun optimistis Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia akan kembali ke 4,5% hingga 5% pada 2021, seiring dengan perbaikan ekonomi Indonesia yang didukung dengan produksi permintaan. Namun, dia mengingatkan jangan sampai hal ini hanya menguntungkan produk luar negeri.

"Kemarin saya sampaikan, cinta produk indonesia, dan saya sampaikan boleh saja kita tidak suka pada produk asing. Masa enggak boleh kita enggak suka (produk asing)? Kan boleh saja kita enggak suka sama produk asing. Gitu saja ramai," kata Jokowi dalam sambutannya di.Rakernas Hipmi, Jumat (5/3).

Dia melanjutkan, untuk menuju loyalitas konsumen Indonesia ke produk dalam negeri, menurutnya ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Produk dalam negeri harus memiliki harga yang kompetitif dan berkualitas baik. 

"Ini dari sisi produsen harus terus memperbaiki kualitasnya, packaging, desainnya, agar bisa mengikuti tren," ujarnya.