Kemenkeu optimistis ekonomi di kuartal IV tumbuh 5%

Pertumbuhan di sejumlah negara melambat pada kuartal III-2021 akibat varian Delta. Pada kuartal IV-2021 terdapat indikasi tren yang naik.

Menkeu Sri Mulyani. foto Istimewa

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) optimistis momentum pemulihan ekonomi terus mengalami penguatan sesudah erupsi varian Delta. Untuk tahun 2021, Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi kuartal IV akan semakin membaik seiring peningkatan indikator pertumbuhan ekonomi nasional dan efektivitas pengendalian Covid-19.

Optimisme ini harus terus dijaga dengan tetap mewaspadai dan mengantisipasi lonjakan varian baru Covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Kami melihat pertumbuhan ekonomi berkisar pada 3,5-4%, di kuartal keempat pertumbuhannya diprediksi akan di atas 5%. Karena ada akselerasi yang terlihat cukup kuat," jelas  Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBN KiTa pada Selasa (21/12).

Dia mengatakan bahwa pertumbuhan di sejumlah negara melambat pada kuartal III-2021 akibat varian Delta. Namun pada kuartal IV-2021 terdapat indikasi tren yang menguat. Hal ini tercermin dengan PMI manufaktur yang terus berada pada zona ekspansi.

“Kalau kita lihat Indonesia juga mengalami kenaikan (PMI) tertinggi di ASEAN. Meskipun ada koreksi pada bulan terakhir, namun tetap di atas Malaysia, Vietnam, Filipina, dan Thailand,” terang Menkeu.