Kredit BNI didominasi sektor korporasi

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mengumumkan penyaluran kredit pada kuartal I-2018 didominasi oleh sektor korporasi.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mengumumkan penyaluran kredit pada kuartal I-2018 didominasi oleh sektor korporasi. / Eka Setiyaningsih

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mengumumkan penyaluran kredit pada kuartal I-2018 didominasi oleh sektor korporasi.

Direktur Keuangan BNI Anggoro Eko Cahyo, menjelaskan penyaluran fungsi intermediasi perseroan mencapai Rp439,46 triliun, naik 10,8% year-on-year. Kontributor terbesar pada penyaluran kredit didapat dari sektor korporasi Rp216,09 triliun yang tumbuh 10,9% yoy.

Kredit bagi nasabah menengah tumbuh 5,8% yoy dan dijaga pada level Rp3,66 triliun. Sedangkan, penyaluran kredit pada segmen nasabah kecil tumbuh 13,4% yoy senilai Rp57,73 triliun.

Rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) membaik dari periode sebelumnya 3,0% menjadi 2,3% pada kuartal I-2018. Keberhasilan penurunan NPL lantaran perseroan memperbaiki kualitas kredit, sehingga BNI mampu menjaga biaya kredit relatif stabil 1,7%.

Emiten pelat merah berkode saham BBNI juga mencatatkan rasio penutupan (coverage ratio) membaik dari 147,1% menjadi 148% yoy. Begitupun dengan rasio kredit terhadap pendanaan (loan to deposit ratio/LDR) yang terjaga pada level 90,1%.