Rupiah menguat, cadangan devisa bertambah US$2 miliar

Bank Indonesia mengumumkan cadangan devisa kembali bertambah US$2 miliar pada November 2018 di tengah penguatan nilai tukar rupiah.

Berdasarkan laporan resmi BI, Jumat (7/12), disebutkan cadangan devisa kembali ke level US$117,2 miliar di tengah pergerakan nilai tukar rupiah yang terus menguat sepanjang November 2018. / Antara Foto

Bank Indonesia mengumumkan cadangan devisa kembali bertambah US$2 miliar pada November 2018 di tengah penguatan nilai tukar rupiah.

Berdasarkan laporan resmi BI, Jumat (7/12), disebutkan cadangan devisa kembali ke level US$117,2 miliar di tengah pergerakan nilai tukar rupiah yang terus menguat sepanjang November 2018.

Meskipun memang, dalam tiga hari terakhir di Desember 2018 ini rupiah berbalik melemah di tengah sentimen perang dagang AS-China yang belum mereda.

BI menjelaskan, kenaikan cadangan devisa karena penerimaan devisa migas, penarikan utang luar negeri (ULN) pemerintah, dan penerimaan devisa lainnya yang lebih besar dari kebutuhan devisa untuk pembayaran ULN pemerintah.

"Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,5 bulan impor atau 6,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," tulis Bank Indonesia.