Sri Mulyani: Jangan ada komersialisasi di BLU

Mengingat pentingnya peran BLU bagi pemerataan pembangunan di Indonesia.

Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto Antara.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan, agar tidak ada praktik komersialisasi di dalam pengelolaan Badan Layanan Umum (BLU). Mengingat pentingnya peran BLU bagi pemerataan pembangunan di Indonesia.

BLU dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga terciptanya pemerataan dan keadilan dan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusianya. 

"Karena kemajuan sebuah negara diukur dari kemajuan sumber daya manusianya," katanya dalam video conference, Jumat (19/3).

Dia menuturkan, dalam 10 tahun terakhir terjadi peningkatan keuangan BLU sebesar 21,4%. Di mana pada 2020 penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari BLU mencapai Rp69,3 triliun. 

Dengan demikian, pengelolaan keuangan BLU semakin mandiri dan profesional. Namun demikian, Sri Mulyani mengingatkan agar BLU tidak terjebak pada praktik yang berorientasi mengejar keuntungan sehingga membebani masyarakat.