Malaysia jadi yang pertama di Asia legalkan ganja bagi pengobatan?

Malaysia telah memulai pembicaraan informal untuk mempertimbangkan nilai organik ganja sebagai obat.

Ilustrasi / Pixabay

Malaysia memiliki reputasi kebijakan tanpa toleransi terhadap perdagangan narkoba. Namun, saat ini Negeri Jiran justru sedang memasuki pertarungan menjadi negara pertama di Asia yang melegalkan ganja untuk tujuan medis.

Pekan lalu, pemerintah Malaysia telah memulai pembicaraan informal untuk mempertimbangkan nilai organik ganja sebagai obat dalam sebuah diskusi yang dapat mengubah hukum yang ada. Demikian disampaikan oleh Menteri Air, Tanah dan Sumber Daya Alam Xavier Jayakumar kepada Bloomberg.

"Undang-undang penggunaan ganja sudah diberlakukan di sejumlah negara-negara, juga di negara-negara tertentu di Amerika. Jika ganja ditujukan untuk pengobatan artinya bisa digunakan. Untuk tujuan pengobatan ya," ujar Xavier Jayakumar.

"Dalam pandangan pribadi saya sendiri, jika ganja memiliki nilai sebagai obat, maka sebenarnya penggunaan ganja bisa dikendalikan oleh Kementerian Kesehatan di bawah resep," imbuhnya.

Perdebatan terkait isu ini mencuat di tengah-tengah masyarakat setelah sebelumnya seorang pengedar ganja bernama Muhammad Lukman (29) dihukum mati. Yang bersangkutan dihukum karena mendistribusikan minyak ganja, yang sebagian besar digunakan bagi pasien kanker.