Tentara AS angkat kaki, Taliban rayakan kemerdekaan Afghanistan

Perang terpanjang AS merenggut nyawa hampir 2.500 tentara AS, sekitar 240.000 warga Afghanistan, serta menelan biaya sekitar US$2 triliun.

Milisi Taliban. foto ist

Tembakan perayaan bergema di Ibu Kota Kabul ketika pejuang Taliban menguasai bandara sebelum fajar pada Selasa (31/8) setelah penarikan pasukan Amerika Serikat terakhir mereka di Afghanistan.

Rekaman video yang dirilis oleh pihak Taliban menunjukkan para pejuang memasuki bandara setelah pasukan AS terakhir lepas landas satu menit sebelum tengah malam.

"Tentara AS terakhir telah meninggalkan bandara Kabul dan negara kami memperoleh kemerdekaan penuh," kata juru bicara Taliban Qari Yusuf.

Perang terpanjang AS itu merenggut nyawa hampir 2.500 tentara AS dan sekitar 240.000 warga Afghanistan, serta menelan biaya sekitar US$2 triliun.

Evakuasi udara besar-besaran oleh AS dan sekutunya selama dua minggu terakhir berhasil mengevakuasi lebih dari 122.000 orang dari Kabul, tetapi masih meninggalkan puluhan ribu warga Afghanistan yang membantu negara-negara Barat dan takut akan pemerintahan Taliban.