Badai Ian mengakibatkan pemadaman listrik di Kuba

Pemadaman listrik ini, mengakibatkan sebanyak 11 juta orang dalam kegelapan.

Ilustrasi. Pixabay

Jaringan listrik di Kuba ambruk, karena diterpa Badai Ian yang berakhir di sebelah barat kepulauan itu. Adanya angin kencang dan banjir menyebabkan Kuba kehilangan aliran listrik. Kejadian ini mengakibatkan dua orang  tewas dan bangunan rusak di seluruh negeri. Florinda dilanda badai kategori tiga dengan kecepatan angin sampai 195km/jam (120mph).

Menurut televisi pemerintah Kuba pada Selasa (27/9), kepala otoritas energi listrik memberikan pengumuman terkait pemadaman listrik di seluruh pulau, akibat dari kerusakan sistem kelistrikan nasional. Pemadaman listrik ini, mengakibatkan sebanyak 11 juta orang dalam kegelapan.

Seorang jurnalis mengungkapkan, sebesar 100% sirkuit listrik di negara itu tidak dapat digunakan. Bukan hanya itu saja, pembangkit listrik termoelektrik Antonio Guiteras juga tidak dapat berfungsi.

Kondisi ini membuat banyak tanggapan, salah satunya dari para peramal cuaca telah menyampaikan untuk memperingatkan ada beberapa daerah di Kuba yang mengalami hujan di bawah Badai Ian.

Lebih lanjut, seorang penduduk Pinar del Rio, Mayelin Suarez mengatakan, pada Senin (26/9) malam, ketika badai melanda dianggap sebagai badai yang paling gelap dalam hidupnya.