Denmark bakal pakai jersey latihan bertuliskan protes pelanggaran HAM di Qatar

DBU mengatakan dua sponsor kit pelatihannya akan membuka jalan bagi pesan-pesan kritis terhadap Qatar,

Foto: Ulrik Pedersen/NurPhoto/REX/Shutterstock

Asosiasi sepak bola Denmark mengatakan akan memperkenalkan serangkaian tindakan untuk menyoroti pelanggaran hak asasi manusia di Qatar. Denmark berhasil lolos ke Piala Dunia 2022 setelah menang menghadapi Austria 1-0 bulan lalu.

DBU mengatakan dua sponsor kit pelatihannya akan membuka jalan bagi pesan-pesan kritis terhadap Qatar, yang menjadi tuan rumah turnamen tahun depan, dan akan meminimalkan jumlah perjalanan ke negara itu untuk menghindari kegiatan komersial yang mempromosikan acara tuan rumah Piala Dunia.

"DBU telah lama sangat kritis terhadap Piala Dunia di Qatar," kata CEO DBU, Jakob Jensen, dalam sebuah pernyataan. “Tetapi sekarang kami lebih mengintensifkan upaya dan dialog kritis kami sehingga kami memanfaatkan fakta bahwa kami telah memenuhi syarat untuk bekerja untuk lebih banyak perubahan di negara ini.

“Selain itu, kami telah lama memperhatikan tantangan yang dihadapi FIFA dan Qatar, dan kami akan terus melakukannya.”

Minggu ini Amnesty International menerbitkan laporan setebal 48 halaman yang mengatakan ribuan pekerja migran di Qatar terjebak dan dieksploitasi, dengan banyak menghadapi “pencurian upah”. Pemerintah Qatar membantah tuduhan itu tetapi mengakui bahwa sistem tenaga kerjanya masih dalam proses.