Anggota parlemen Inggris: Facebook sengaja melanggar UU privasi data

Laporan Komite Digital, Budaya, Media dan Olahraga turut menyatakan bahwa CEO Facebook telah menghina parlemen Inggris.

Ilustrasi / Pixabay

Anggota Parlemen Inggris menuduh Facebook melanggar UU privasi data dan UU persaingan usaha. Tudingan ini dimuat dalam laporan terkait disinformasi media sosial yang disampaikan oleh Komite Digital, Budaya, Media dan Olahraga Parlemen Inggris.

Laporan yang terbit pada Senin (18/2) itu juga menyatakan CEO Facebook Mark Zuckerberg telah menghina Parlemen dengan tidak datang langsung untuk menjawab sejumlah pertanyaan.

Dalam laporan itu, komite mengungkapkan peninjauan sejumlah email internal Facebook menunjukkan bahwa platform media sosial itu telah sengaja melanggar UU privasi data serta UU persaingan usaha.

Dokumen internal yang ditinjau oleh komite, beberapa di antaranya termasuk korespondensi antara Zuckerberg dan eksekutif perusahaan, berasal dari dokumen gugatan yang diajukan di California terhadap Facebook.

Komite memperoleh dokumen pada akhir tahun lalu dari sebuah perusahaan pengembang aplikasi bernama Six4Three yang ada di balik gugatan itu.