Mantan PM jadi Presiden Aljazair, ribuan warga protes

Ribuan pengunjuk rasa kembali berdemonstrasi pada Jumat (13/12), bersumpah tidak akan menghentikan pemberontakan.

Pengunjuk rasa dalam aksi protes menolak Pilpres di Aljir, Aljazair, Kamis (12/12).AntaraFoto/Reuters/Ramzi Boudina

Mantan Perdana Menteri Abdelmadjid Tebboune terpilih sebagai presiden baru Aljazair dalam pemungutan suara. Pihak berwenang berharap hal itu dapat mengakhiri kekacauan selama berbulan-bulan. 

Namun, ribuan pengunjuk rasa kembali berdemonstrasi pada Jumat (13/12), bersumpah tidak akan menghentikan pemberontakan.

Tebboune menggambarkan dirinya sebagai teknokrat yang telah membuktikan integritasnya dengan dipecat karena berselisih dengan taipan bisnis setelah hanya tiga bulan menjabat di bawah kepemimpinan mantan Presiden Abdelaziz Bouteflika pada 2017.

Pada Jumat, Tebboune menyerukan dialog dengan gerakan oposisi pemerintah. Dalam sebuah konferensi pers, dia mengatakan akan memulai konsultasi untuk membentuk konstitusi baru dalam upaya berdamai dengan pengunjuk rasa.

Namun, pedemo di Ibu Kota Aljir melihat Tebboune sebagai sosok yang terikat pada elite dan didukung militer. Mereka segera menolak kemenangannya di pemilu.