Negara muslim dorong PBB usut kejahatan perang di Gaza

Dewan HAM PBB agendakan sesi khusus bahas konflik Israel dan Palestina atas permintaan Pakistan.

Foto ilustrasi / Pixabay

Negara-negara Muslim meminta PBB untuk menyelidiki kemungkinan kejahatan perang yang dilakukan selama konflik 11 hari antara Israel dan kelompok militer yang berkuasa di Jalur Gaza, Hamas.

Dewan Hak Asasi Manusia PBB akan mengadakan sesi khusus tentang konflik terbaru tersebut pada Kamis (27/5) atas permintaan Pakistan, sebagai koordinator Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), dan Palestina.

Sejumlah tersebut mengajukan rancangan resolusi pada Selasa (25/5) malam yang menyerukan pembentukan komisi penyelidikan internasional independen untuk menyelidiki semua pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina yang diduduki, termasuk Yerusalem Timur, dan di Israel, sejak 13 April.

Mereka juga meminta PBB untuk memeriksa semua akar penyebab ketegangan dan ketidakstabilan, termasuk diskriminasi dan penindasan sistematis berdasarkan identitas nasional, etnis, ras atau agama.

Tim independen akan mengumpulkan dan menganalisis bukti kejahatan yang dilakukan, termasuk materi forensik untuk memaksimalkan proses hukum. Lebih lanjut, tim tersebut dijadwalkan untuk melaporkan temuan mereka pada Juni 2022.