Australia akhiri bantuan langsung ke Otoritas Palestina

Pengumuman diakhirinya bantuan langsung ke Otoritas Palestina disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop.

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop/Kementerian Luar Negeri Australia

Australia mengumumkan, pihaknya telah mengakhiri bantuan langsung kepada Otoritas Palestina (Palestinian Authority atau PA) karena donasi dapat meningkatkan kapasitas badan tersebut untuk membebaskan warga yang dihukum terkait kekerasan bermotif politik.

Menteri Luar Negeri Julie Bishop mengatakan, Australia telah memangkas bantuan ke Dana Perwalian Multi-Donor Bank Dunia untuk Program Pemulihan dan Pembangunan Palestina setelah pada akhir Mei lalu pihaknya meminta jaminan bahwa pendanaan tidak ditujukan bagi para kriminal.

"Saya yakin bahwa pendanaan Australia sebelumnya kepada PA melalui Bank Dunia telah digunakan sebagaimana yang dimaksudkan. Namun saya prihatin bahwa dalam pemberian dana untuk aspek operasi PA ada peluang bagi mereka menggunakan anggarannya untuk kegiatan yang tidak akan pernah didukung Australia," tutur Bishop lewat sebuah pernyataan seperti dilansir Associated Press, Senin (2/7).

"Setiap bantuan yang diberikan oleh Organisasi Pembebasan Palestina (Palestine Liberation Organization atau PLO) kepada mereka yang dihukum karena kekerasan bermotif politik adalah penghinaan terhadap nilai-nilai Australia dan merusak prospek perdamaian yang bermakna antara Israel dan Palestina," imbuh Bishop.

Bantuan senilai 10 juta dolar Australia kepada dana perwalian akan dialihkan kembali ke Dana Kemanusiaan PBB untuk Wilayah Palestina, yang menyediakan perawatan kesehatan, makanan, air, sanitasi, dan tempat tinggal yang lebih baik bagi warga Palestina.