Pengunjuk rasa dan polisi di Beirut bentrok

Protes pecah menyusul ledakan besar yang menewaskan sedikitnya 158 orang awal pekan ini di pelabuhan di Beirut.

Ilustrasi demonstrasi. Pixabay

Para pengunjuk rasa bentrok dengan dengan polisi anti huru-hara di Beirut, Lebanon. Demonstran mencoba masuk ke area tertutup di alun-alun parlemen pada Minggu (9/8).

Protes pecah menyusul ledakan besar yang menewaskan sedikitnya 158 orang awal pekan ini di pelabuhan di Beirut.

Kebakaran terjadi di pintu masuk alun-alun dekat gedung parlemen. Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.

Seorang pengunjuk rasa berusia 19 tahun mengatakan, ingin menghancurkan pemerintah Lebanon.

"Pemerintah tidak memberikan kami pekerjaan dan hak-hak kami," kata dia.