Program English for West Java targetkan peningkatan bahasa Inggris ulama

English for West Java merupakan bagian dari kampanye English for Indonesia Kedutaan Inggris dan British Council yang diluncurkan pada 2018.

(kiri ke kanan) Direktur British Council Indonesia Paul Smith, Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam acara penandatanganan MOU kerja sama program 'English for West Java' di kantor British Council, Jakarta, Selasa (8/1). Alinea.id/Valerie Dante

Lewat program 'English for West Java', pemerintah provinsi Jawa Barat menjalin kerja sama dengan Kedutaan Besar Inggris dan British Council untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris para ulama dan guru di Jawa Barat.

Program ini merupakan bagian dari kampanye 'English for Indonesia' Kedutaan Inggris dan British Council yang resmi diluncurkan pada Oktober 2018. Jabar merupakan provinsi pertama yang bergabung.

"Program ini merupakan bentuk kerja sama dengan Pemprov Jabar, kita sudah merencanakan ini sejak setahun yang lalu," tutur Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik dalam konferensi pers yang diadakan setelah penandatanganan MoU kerja sama di kantor British Council, Jakarta, Selasa (8/1).

Direktur British Council Indonesia Paul Smith menyebut, salah satu elemen penting dalam program ini adalah untuk menyediakan akses pembelajaran bahasa Inggris dalam lembaga keagamaan dimulai dari para ulama.

Menurut Dubes Malik, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia merupakan salah satu negara yang cukup berhasil mengendalikan risiko ekstremisme agama dan menyebarkan toleransi antar umat beragama. Untuk itu, pemuka agama di Indonesia perlu membagikan pengalaman mereka sebagai pembelajaran bagi masyarakat internasional.