Puncak Covid-19 minggu depan, Australia percepat vaksinasi

Lebih dari setengah 25 juta penduduk Australia berada di bawah pembatasan ketat. 

Ilustrasi vaksin Pfitzer (sumber: reuters.com)

Pihak berwenang di New South Wales Australia mengatakan pada Senin (06/9) infeksi harian diperkirakan akan mencapai puncaknya minggu depan. karena itu, akan mempercepat vaksinasi sebelum pelonggaran pembatasan.

Saat ini, Australia sedang berusaha untuk menahan gelombang infeksi ketiga yang menyebabkan dua kota terbesarnya, Sydney dan Melbourne, serta ibu kotanya Canberra, mengalami lockdown. 

Lebih dari setengah 25 juta penduduknya berada di bawah pembatasan yang ketat. Perdana Menteri (PM), New South Wales, Gladys Berejiklian, mengatakan, pemodelan pemerintah mengungkapkan negara bagian akan membutuhkan jumlah tertinggi tempat tidur perawatan intensif pada awal Oktober, dengan "tekanan tambahan pada sistem" dalam beberapa minggu ke depan.

Kasus harian di pinggiran kota Sydney terkena dampak terburuk diperkirakan akan meningkat hingga 2.000 hingga pertengahan bulan ini, pemodelan menunjukkan.

"Saya ingin memenuhi syarat untuk mengatakan bahwa pemodelan tergantung pada sejumlah hal, sejumlah variable. Jika, terlalu banyak dari kami melakukan hal yang salah, ada terlalu banyak peristiwa penyebaran super, kami dapat melihat angka-angka itu lebih tinggi," kata Berejiklian dalam jumpa pers di Sydney, ibu kota negara bagian itu.