Utusan PBB nilai Myanmar terancam perang saudara

Utusan PBB untuk Myanmar memohon kepada DK PBB untuk bertindak dalam meredakan ketegangan di Myanmar.

Ilustrasi. Pixabay

Utusan PBB untuk Myanmar, Christine Schraner Burgener, memohon Dewan Keamanan (DK) PBB mengambil tindakan dalam menindaklanjuti krisis politik yang meningkat di Myanmar.

Burgener memperingatkan, ada risiko terjadinya perang saudara dan pertumpahan darah yang lebih besar karena junta militer semakin keras berusaha memberantas protes antikudeta.

Lebih dari 520 orang tewas dalam demonstrasi sejak militer menggulingkan pemimpin terpilih, Aung San Suu Kyi, pada 1 Februari. 

"Saya meminta DK PBB untuk mempertimbangkan semua cara yang tersedia untuk mengambil tindakan kolektif dan melakukan apa yang benar, yang layak didapatkan rakyat Myanmar," ungkap Burgener dalam sebuah sesi tertutup, Rabu (31/3).

Burgener mengatakan, dia tetap terbuka untuk mengadakan dialog dengan junta militer.