8 kiat cegah penularan Covid-19 di angkutan umum

angkutan umum menjadi salah satu tempat rawan terjadinya penularan penyakit akibat penyebaran via udara dan percikan selain Covid-19.

Penumpang menggunakan masker saat menaiki angkutan umum di tengah pandemi Covid-19. Pixabay

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menginginkan protokol kesehatan (prokes) di angkutan umum tetap diterapkan guna mengantisipasi penularan Covid-19 varian Omicron. Setidaknya ada delapan hal yang mesti dilakukan, salah satunya tidak main ponsel saat naik moda transportasi publik.

Berikutnya, tambah Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI, Dwi Oktavia, tak memegang area wajah, melindungi diri dari paparan batuk/bersin, menghindari menyentuh permukaan yang biasa dipegang orang lain, tidak makan atau minum, menghindari jam sibuk, membersihkan tangan sesaat turun dari kendaraan umum, serta membersihkan barang bawaan dan tas.

"Mudah-mudahan kondisi Covid terus membaik walaupun ada ancaman Omicron. Kita harus waspada dengan cepat meneruskan adaptasi kebiasaan baru supaya semua aman," ujarnya, Rabu (29/12).

Dwi melanjutkan, angkutan umum menjadi salah satu tempat rawan terjadinya penularan penyakit akibat penyebaran via udara dan percikan selain Covid-19. Tuberkulosis (TBC), infeksi pernafasan akut, dan pneumonia, misalnya.

Dirinya mengapresiasi upaya-upaya yang dilakukan pengusaha transportasi agar prokes tetap ditegakkan guna meminimalisasi terjadinya penularan Covid-19. "Kalau kita membiarkan, maka pasti akan muncul gelombang baru."