Arkeolog menemukan perkemahan 'dukun' 9.000 tahun lalu

Arkeolog mengatakan beberapa artefak batu yang ditemukan di lokasi perkemahan sesuai dengan temuan dari makam dukun.

Ilustrasi. Foto: Pixabay

Para arkeolog telah menemukan tempat perkemahan berusia 9.000 tahun yang mungkin sering dikunjungi oleh seorang dukun kuno. 

Situs Zaman Batu Pertengahan (atau dikenal sebagai Mesolitikum) terletak di dekat kota spa Bad Dürrenberg, negara bagian Saxony-Anhalt, di Jerman timur, lapor Badan Pers Jerman (dpa). Para peneliti dari Kantor Pelestarian Monumen dan Arkeologi Negara Bagian Saxony-Anhalt mulai menggali situs tersebut setelah ditemukan oleh seorang ahli konservasi yang telah bekerja di daerah tersebut.

Relawan konservasionis, Wolfgang Bernhardt, telah mengumpulkan lebih dari 7.000 artefak batu dari permukaan tanah di situs tersebut selama lima tahun. “Ini adalah jumlah penemuan yang sangat besar untuk situs Mesolitikum dan artefak batu api memiliki kualitas yang sangat tinggi,” kata arkeolog dan pemimpin proyek Jörg Orschiedt.

Arkeolog mengatakan beberapa artefak batu yang ditemukan di lokasi perkemahan sesuai dengan temuan dari makam dukun yang terletak di dekatnya.

Lokasi perkemahan sendiri terletak di puncak bukit dengan ketinggian lebih dari 300 kaki. Dari sini terlihat jelas tempat pemakaman dukun tersebut. Para arkeolog berpendapat bahwa dukun tersebut mungkin berasal dari kelompok yang menduduki lokasi perkemahan, yang mungkin pernah menjadi rumah bagi sekitar seratus pemburu-pengumpul Zaman Batu pada suatu waktu. Makam dukun ditemukan secara kebetulan di Bad Dürrenberg pada tahun 1934 saat menggali parit pipa air.