Sosial dan Gaya Hidup

Kisah cinta Yurike Sanger, istri ke-7 Sukarno

Bung Karno mengenal Yurike saat masih menjadi siswi SMA yang bertugas dalam Barisan Bhinneka Tunggal Ika.

Jumat, 19 September 2025 17:00

Istri ke-7 mantan Presiden Sukarno, Yurike Sanger dikabarkan meninggal dunia di San Gorgonio Memorial Hospital, California, Amerika Serikat pada Rabu (17/9) malam waktu setempat. Kabar duka itu disampaikan anaknya, Yudhi Sanger lewat akun Instagram @yudhisanger_adventure. Yurike, yang meninggal dunia di usia 80 tahun rencananya segera dipulangkan ke Indonesia.

Yurike lahir di Poso, Sulawesi Tengah pada 22 Mei 1945. Perjumpaannya dengan Bung Karno terjadi saat dia masih duduk di bangku SMA pada 1963. Kala itu, Yurike menjadi bagian dari anggota Barisan Bhinneka Tunggal Ika, yang bertugas sebagai “pagar ayu” berbaju daerah bagi rombongan Presiden Sukarno yang menyambut tamu negara.

Menurut Abraham Panumbangan dalam buku The Uncensored of Bung Karno: Misteri Kehidupan Sang Presiden (2020), setelah acara kenegaraan, Bung Karno yang terpikat dengan Yurike menawarkan diri mengantar gadis berusia 18 tahun itu pulang.

Sukarno juga menawarkan agar menggunakan mobil Istana untuk antar-jemput Yurike setiap kali bertugas dalam barisan Bhinneka Tunggal Ika. Tawaran menggunakan mobil Istana disampaikan beberapa hari menjelang peristiwa Games of the New Emerging Forces (Ganefo) I, yang upacara pembukaannya dilakukan pada 1 November 1963 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Saat diantar pulang, di dalam mobil sedang Lincoln bersama Sukarno, Yurike meminta diturunkan di Jalan Menteng Pulo. Namun, Sukarno menolaknya karena waktu itu sudah jam 11 malam.

Fandy Hutari Reporter
Fandy Hutari Editor

Tag Terkait

Berita Terkait