Sejarah penggunaan masker di dunia

Masker berbentuk seperti burung dan digunakan untuk menghadapi penyakit yang sedang melanda pada saat itu.

Ilustrasi. Masker untuk pencegahan Covid. Pixabay.com

Saat ini masker telah menjadi salah satu kebutuhan setiap orang yang sangat penting keberadaannya. Demi aman dari Covid-19 setiap orang harus menggunakan masker jika hendak berpergian keluar rumah. Sejarah mengatakan masker sudah sedari dulu digunakan masyarakat dunia, terlebih ketika menghadapi suatu wabah.

Salah seorang sejarahwan Bonnie Triyana mengatakan, masker tertua yang dapat terlacak dimulai di Eropa pada abad ke-17. Saat itu, masker berbentuk seperti burung dan digunakan untuk menghadapi penyakit yang sedang melanda pada saat itu.

“Masker ini digunakan karena memang waktu itu juga ada wabah. Untuk menghindari penyebaran penyakit dari udara dan di dalam paruhnya itu biasanya diisi sama herbs gitu, jadi kayak rempah,” ujar Bonnie pada talkshow di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (28/8).

Masker-masker pada saat itu belum seperti sekarang. Dahulu masker dibuat dari bahan-bahan seperti wol tipis hingga bahan-bahan lain yang tersedia di zamannya.

“Maskernya itu terbuat seadanya. Seadanya itu misalkan dari rajutan bahan rajutan kaos kaki atau dari perban atau dari kain kasa,” terang Bonnie.