Yang membuat boneka beruang terasa nyaman

PsyPost menulis, boneka beruang diproduksi dari awal abad ke-20. Saat itu, boneka beruang telah menjadi objek yang “nyaman” dan dikoleksi.

Ilustrasi seorang anak memegang boneka beruang./Foto Pexels.com

Boneka beruang, yang biasanya terbuat dari kain dan diisi bahan lembut, seperti kapas atau serat sintetis, kerap digemari anak-anak atau orang dewasa sebagai “mainan” untuk dipeluk atau “teman tidur”. Boneka beruang dinilai memberikan kenyamanan bagi si pemiliknya. Boneka beruang berbagai ukuran, warna, dan jenis kerap kali diberikan sebagai hadiah untuk menyampaikan kasih sayang.

PsyPost menulis, boneka beruang diproduksi dari awal abad ke-20. Saat itu, boneka beruang telah menjadi objek yang “nyaman” dan koleksi favorit, baik bagi anak-anak maupun orang dewasa.

Istilah “boneka beruang” atau “teddy bear” diperkirakan berasal dari kartun berjudul “Drawing the Line in Mississippi”, yang diterbitkan di Washington Post pada 1902. Kartun itu menggambarkan Presiden Amerika Serikat Theodore “Teddy” Roosevelt menolak menembak bayi beruang hitam.

“Setelah kartun itu diterbitkan, boneka beruang buatan tangan dibuat dan dengan cepat terjual habis, memicu lonjakan produksi Teddy’s Bears di Amerika Serikat,” tulis PsyPost.

“Seiring berjalannya waktu, boneka beruang mendapatkan popularitas sebagai mainan di seluruh dunia.”