Persoalan Assange telah dibahas dalam pembicaraan tahunan dengan Menteri Luar Negeri Penny Wong di Brisbane, Australia.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken pada Sabtu (29/7), menentang keinginan Australia untuk mengakhiri penuntutan pendiri WikiLeaks Julian Assange. Dia mengatakan, warga negara Australia itu dituduh melakukan "perilaku kriminal yang sangat serius" dalam menerbitkan banyak dokumen rahasia lebih dari satu dekade lalu.
Pemerintah Partai Buruh kiri-tengah Australia telah berdebat sejak memenangkan pemilihan tahun lalu, bahwa Amerika Serikat harus mengakhiri pengejarannya terhadap pria berusia 52 tahun itu, yang telah menghabiskan empat tahun di penjara Inggris melawan ekstradisi ke Amerika Serikat.
Upaya pembebasan Assange secara luas dipandang sebagai ujian pengaruh Australia terhadap pemerintahan Presiden Joe Biden.
Blinken mengonfirmasikan pada Sabtu, bahwa persoalan Assange telah dibahas dalam pembicaraan tahunan dengan Menteri Luar Negeri Penny Wong di Brisbane, Australia.
“Saya memahami keprihatinan dan pandangan warga Australia. Saya pikir sangat penting bagi teman-teman kita di sini untuk memahami keprihatinan kita tentang masalah ini," kata Blinken kepada wartawan.