Petualangan Johnny Pinot, dari toko olahraga hingga ke makam Belanda

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim adalah salah satu follower @pinotjohnny. Ia bahkan pernah menindaklanjuti konten Johnny.

Johnny Pinot. Foto: Dok pribadi

Lama-lama Johnny Pinot tidak sabar juga. Anaknya, yang lulusan universitas multimedia itu sedang sibuk. Ia tak sempat mengerjakan permintaan Johnny mengeditkan videonya meski berkali-kali ditagih. Situasi itu membuat Johnny berpikir untuk mengerjakan videonya sendiri. Yang jadi masalah, pria 54 tahun itu sama sekali tidak tahu caranya.

Johnny toh tidak cepat putus asa. Semangatnya masih besar untuk menayangkan videonya di media sosial. Apalagi istrinya ternyata memberikan solusi. Ia mengajari Johnny mengedit video langsung di Instagram.

"Kalau istri kan sering dong sama teman-temannya lagi jalan ke restoran bikin reel Instagram. Dia ngasih tahu, nih bikinnya tuh begini. Masukin video begini dan lain-lain. Selebihnya saya belajar sendiri aja. Video yang dimasukin dipotong, dikasih tulisan. Sekitar seminggu belajar, dari editannya kasar sampai sekarang jadi lebih halus rapih. Tetapi saya edit sederhana saja, tidak pakai efek macam-macam," ungkap Johnny.

Johnny membuat akun Instagram mulai 2019. Seperti kebanyakan orang, akunnya itu ia pakai untuk memajang foto kesehariannya saja. Tetapi, di penghujung 2022, Johnny tergelitik membuat konten yang informatif dan bisa dinikmati banyak orang.

Ini berawal dari 'kegabutannya' selepas mengantar salah satu anaknya yang bersekolah di sebuah SMP dekat Kebun Raya Bogor. Ada jeda antara waktunya mengantar sekolah dengan mengurus toko olahraganya yang berada di Jalan Merdeka, Kota Bogor. Waktu luang itu ia manfaatkan untuk blusukan dan membuat konten.