13 titik trotoar Sudirman-Thamrin untuk PKL DKI Jakarta

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mengkaji titik trotoar di Jalan Sudirman-Thamrin yang akan dijadikan tempat berjualan PKL.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUMKMP) Adi Ariantara mengatakan, setidaknya ada 13 trotoar yang sudah dikaji untuk tempat berdagang PKL. Alinea.id/Eka Setiyaningsih

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mengkaji titik trotoar di Jalan Sudirman-Thamrin yang akan dijadikan tempat berjualan bagi para pedagang kaki lima (PKL).

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUMKMP) Adi Ariantara mengatakan, setidaknya ada 13 trotoar yang sudah dikaji untuk tempat berdagang PKL.

"Sampai hari ini jumlah yang baru kita tetapkan ada 13 titik. Dalam pengertian bukan satu titik, satu booth. Bisa saja satu titik, satu sampai dua booth. Nah, itu yang masih dalam kajian tergantung luasan yang ada di Permen PUPR Nomor 3 Tahun 2013," kata Adi di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (21/11).

Pihaknya pun menargetkan kajian penataan PKL di trotoar bisa rampung pada akhir Desember 2019 ini.

“Kajian ini kami harapkan Desember ini bisa selesai. Kita kaji bukan bentuk fisik tapi titik-titik tersebut seperti apa, kita harus bisa kerja samakan,” ucapnya.